Pengabdi Setan Rajai Box Office di Hong Kong, Penonton: Memuaskan

Liputan6.com, Hong Kong: Satu lagi, karya sineas Indonesia yang sukses di luar negeri, Pengabdi Setan. Film beustan Joko Anwar itu menempati posisi teratas Box Office di Hong Kong.

Dengan bangga, Joko Anwar lewat akun Instagram miliknya, Selasa (3/4/2018), mengumumkan bahwa Pengabdi Setan berhasil menebar kengerian di Hong Kong dan mendapatkan apresiasi di negara tersebut.

Cuplikan film Pengabdi Setan berada di papan iklan sangat besar di jantung kota Hong Kong.

Joko Anwar menuliskan, "Pengabdi Setan saat ini jadi Box Office nomor 1 di Hongkong. Hatiku gremet-gremet."

Dalam berbagai laman penikmat film, ulasan yang diberikan untuk Pengabdi Setan pun sangat bagus. Mereka menyebut film ini sukses jadi mimpi buruk.

Film yang diperankan Ayu Laksmi ini di salah satu laman khusus film mendapatkan nilai bintang empat. Angka yang dianggap memuaskan untuk sebuah film.

Di laman itu dijelaskan, Pengabdi Setan sukses memberikan atmosfir menakutkan kepada penonton. Selain itu, sedikit lelucon juga menjadi hal menyegarkan, membjuat Pangabdi Setan sebagai film dengna paket komplet.

Warganet Indonesia bangga dengan peraihan Pengabdi Setan. Di akun Instagram Joko Anwar, mereka menuliskan selamat atas pencapaian tersebut.

Salah satunya, akun dengan nama fadel menuliskan, "duh, bangga sekali bisa melihat film Indonesia yang terpampang di Hongkong."

Film Pengabdi Setan besutan Joko Anwar ini dirilis 2018, merupakan remake dari Pengabdi Setan dirilis 1982 silam. Ceritanya pun masih sama, mengenai teror dimulai ketika seorang pengurus rumah bernama Darminah hadir di sebuah keluarga yang baru saja kehilangan ibu mereka.

Lewat berbagai ritual ilmu hitam yang dilakukannya, Darminah pun membuat satu persatu anggota keluarga tersebut terjatuh ke dalam bahaya, terlebih setelah dua di antara mereka, dibunuh dan dijadikan mahluk yang mengerikan.

Film Pengabdi Setan sukses menakuti banyak orang dan dianggap sebagai salah satu film paling seram. Bahkan saking terkenalnya, film yang dianggap sebagai salah satu legendaris ini pun dirilis dalam berbagai format dan diedarkan ke berbagai negara, seperti Amerika Serikat, Eropa, hingga Jepang.