Liputan6.com, Jakarta - Setelah mendapat teror misitis, keluarga Ruben Onsu kembali mendapat serangan salah satu pihak tak bertanggung-jawab. Rumahnya yang terletak di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, dilempari batu pada Senin (16/12/2018) malam.
Peristiwa ini tentu saja membuat Ruben Onsu bersedih. Artis berusia 35 tahun ini mengaku sangat lelah menghadapi teror demi teror yang mengusik ketenangan keluarga kecilnya.
Advertisement
Baca Juga
"Capek sih sayanya. Capek gitu maksudnya enggak kelar-kelar. Ada lagi, ada lagi. Saya cuma capek. Saya sudah capek. Gimana sih orang lelah ya. Capek saja gitu," ujarnya sembari menangis di Jalan Kapten Pierre Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (18/12 /2018).
Yang membuat Ruben Onsu amat bersedih adalah karena teror tersebut menyerang istri dan anaknya yang tidak bersalah dan sama sekali tak mengerti apa-apa.
Capek
"Tapi kami ada dalam suasana ketakutan saat ini. Saya cuma bisa bilang saya capek saja sudah. Capek banget gitu. Karena sudah terlalu frontal sih dengan hal-hal yang membuat kami akhirnya jadi gelisah terus. Setiap saat jadi gelisah," paparnya.
Ruben Onsu juga tak mau menduga-duga siapa pelaku yang telah meneror keluarganya. Ia menyerahkan semuanya kepada polisi.
Advertisement
Pihak Kepolisian
"Biar pihak kepolisian saja. Kalau bukan sesuatu yang tidak baik, saya enggak mungkin sampai melaporkan," ucap artis berusia 35 tahun tersebut.
Melalui kuasa hukumnya, Minola Sebayang, Ruben Onsu telah melaporkan kasus tersebut kepada Polsek Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Saat ini, laporannya masih terus diproses.