Shandy Aulia Tak Sabar Rayakan Ultah Pernikahan Bersama Buah Hati

Liputan6.com, Jakarta - Shandy Aulia tengah berbahagia. Pasalnya belum lama ini, Shandy Aulia merayakan ulang tahun pernikahannya yang ke-8 dengan sang suami David Herbowo.

Kebahagian Shandy Aulia kian lengkap, lantaran di ulang tahun pernikahanya yang ke-8, ia tengah hamil buah cinta pertamanya dengan David. Sebab setelah menunggu sekian lama, akhirnya pasangan yang menikah 12 Desember 2011 itu akan dikaruniai buah hati.

Momen bahagia ulang tahun pernikahan itu diunggah Shandy Aulia di akun Instagramnya.

Wajah bahagia telihat jelas dalam foto unggahan Shandy Aulia dan suaminya. Keduanya kompak mengenakan busana warna silver dalam acara makan malam romantis itu, lengkap dengan kue ulang tahun.

Keduanya terlihat mesra saat Shandy Aulia yang memegang sebuah buket bunga cantik, dipeluk dari belakang oleh suaminya.

Dalam keterangan foto unggahannya saat merayakan ulang tahun pernikahan, Shandy Aulia mengaku tak sabar menunggu tahun depan karena bisa merayakan dengan sang buah hati.

"8th marriage anniversary dinner. Can’t wait next year will be 3 of us @shandydavidlittlejoy #11122011 #shandydavidherbowo #blessed," tulis Shandy.

Diunggahan berikutnya, Shandy Aulia menuliskan keterangan kalau diulang tahun pernikahannya berikutnya, sang buah hati akan ikut meniup lilin kue ulang tahun bersamanya.

"Honestly suami saya kalo diminta boomerang pasti expressive 😆 bisa sendiri lohhh ☺️ Btw kita niat banget ya niup lilinnya 😂Sebentar lagi si kecil @shandydavidlittlejoy yang bantu tiupin 🥰😆 udah bayangin akan ada yang mulai gak bisa diem gangguin di setiap moment nantinya😍#dinner8thanniversary #marriedli," tulisnya.

Warganet ramai mengomentari unggahan Shandy Aulia. Mereka turut mendoakan keharmonisan rumah tangga mereka dan tak sabar menanti kelahiran sang buah hati.

"Bahagia sekali liat rumah tangga ini. Tuhan Yesus selalu turun tangan memberkati," tulis akun @nova

"Gak sabar pengin liat beby kalian ber2...psti cakep pake bangeettt.. " tulis akun @reni