Anji Bingung Mengapa Hanya Dirinya yang Dipolisikan Karena Mewawancarai Hadi Pranoto

Liputan6.com, Jakarta Gara-gara mewawancarai Hadi Pranoto dan diunggah di kanal YouTubenya, Anji dilaporkan ke polisi. Anji diduga ikut menyebarkan berita bohong, perihal pengakuan pengakuan Hadi Pranoto yang mengklaim telah menemukan obat Corona Covid-19 dalam video tersebut.

Sebab, hingga kini, belum ada bukti kalau obat buatan Hadi Pranoto bisa menyembuhkan virus Corona Covid-19. Menurut Anji ia mengaku kaget dengan laopran tersebut. Sebab sebelum dirinya, sudah ada yang lebih dulu mewawancarai Hadi Pranoto.

Namun yang menjadi masalah, Anji mengatakan, hanya dirinya yang disudutkan dalam hal ini. "Sebelum saya melakukan interview di sana, itu memang sudah ada beberapa media melakukan interview di sana," kata Anji usai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Senin (10/8/2020) malam.

"Saya mendengarkan materinya, bahkan di tanggal 29 Juli itu materi interview itu sudah ditayangkan oleh medianya. Lalu saya melihat, saya juga mencari di Google dan saya tanyakan juga," Anji menambahkan.

Saat itu Anji berpikir kalau wawancaranya itu akan bermanfaat buat orang banyak. Apalagi ada anak bangsa yang berhasil menemukan obat Corona Covid-19. Namun apa yang dipikirkan berbanding terbalik dan malah menjadi petaka buatnya.

"Saya merasa materi wawancara itu yang ada di sana siang hari itu, ini bermanfaat untuk dibagikan, memberikan harapan buat saya," kata Anji.

"Kita semua sudah jenuh, kita semua sudah lelah dengan pandemi ini. Lalu tiba-tiba ada harapan buat saya ini adalah kebaikan untuk dibagikan. Tapi saya tidak menyangka sih bahwa impact-nya seperti ini. Well, ya sudah saya hadapi saja," sambungnya.

Dari beberapa pertanyaan Anji saat mewawancarai Hadi Pranoto, sama seperti orang yang lebih dulu mewawancara pria yang disebut sebagai profesor dan ahli mikrobiologi. Anji kemudian kebingungan mengapa hanya wawancara dirinya yang dipermasalahkan bahkan sampai dilaporkan ke polisi.

"Dengan materi wawancara yang relatif sama dengan apa yang saya buat. Tapi entah kenapa yang viral saya," kata Anji. 

Buat Anji, ini adalah pembelajaran berarti dalam hidupnya. Ia merasa harus berhati-hati lagi dalam membuat konten YouTube. 

"Jadi ya buat saya pelajarannya banyak sekali deh," kata Anji