Liputan6.com, Jakarta Sosok desainer Patricia Melinda dikenal sebagai desainer yang memulai kariernya dari bawah. Saat ini, Patricia sudah menikmati buah perjuangannya di dunia fashion.
Patricia Melinda pertama kali membuka tempat bisnisnya di sebuah ruko kecil di daerah Modernland, Tangerang pada tahun 2012 lalu.
“Sekarang aku sudah memiliki dua ruko bernama Patricia Bridal. Itu sebagai homebase workshop. Aku memang sudah lama cinta terhadap dunia make up,” ujar Patricia Melinda kepada wartawan, baru-baru ini.
Advertisement
Saat pertama kali membuka bisnis bridalnya, Patricia sempat memberikan pelayanan gratis kepada beberapa kliennya. Itu dilakukan sebagai bentuk strategi bisnis.
“Kemudian baru dikenakan biaya ke klien selanjutnya, biaya yang dikenakan pun memang masih murah tapi memberikan kualitas terbaik,” ujarnya.
Baca Juga
Koleksi
Saat awal membuka bisnisnya, Patricia hanya memiliki 30 koleksi gaun. Namun saat ini dirinya sudah memiliki ratusan gaun.
“Sebagian aku desain sendiri, ada yang aku import langsung dari luar negeri dengan kualitas yang baik dan model yang up to date. Gaun setiap tahun update, maksimal pemakaian gaun hanya 5 kali. Lebih dari 5 kali, gaun dijual,” ujar pemilik alamat Instagram @patriciabridal.
Advertisement
Promo
Pandemi Corona Covid-19 sempat membuat tempat bisnisnya tutup karena mengikuti anjuran pemerintah.
“Sejak Covid-19 muncul, Patricia Bridal membuat paket hemat untuk para calon pengantin, yaitu paket Intimate Wedding. Paket ini laku sekali, di bulan Juni-Juli, paket terjual 76 paket,” ujarnya
Patricia Bridal juga memiliki paket lengkap yang meliputi sangjit, gaun dan make up bridal, foto prewedding, foto liputan hari H, dekorasi wedding, kue pengantin, MC Entertain, mobil pengantin, dan venue beserta kateringnya.
“Kita sih mengutamakan kepuasan pelanggan, dan ingin menjadi berkat bagi pelanggan dan pekerja. Patricia Bridal melakukan upgrade dari segala sisi,” pungkasnya.