Liputan6.com, Jakarta - Selama perjalanan kariernya, grup musik /rif sudah melahirkan delapan buah album. Band ini memiliki leader sang vokalis, Andy /rif. Kini, /rif baru saja berulang tahun yang ke-27.
Di awal karier, band yang beranggotakan Andy, Jikun, Magi, Teddy, dan Ovy itu memiliki banyak kenangan dengan mendiang Aria Baron, mantan gitaris GIGI yang baru saja berpulang untuk selamanya.
Advertisement
Baca Juga
Sebelum memakai nama /rif, Andy, Aria Baron dan mantan bassis, Iwan, sempat membentuk band di Bandung bernama Badai. Nama Badai tak bertahan lama lantaran Aria Baron pindah ke Jakarta untuk membentuk band GIGI.
Menolak Ajakan Aria Baron ke Jakarta
Sebetulnya ketika Aria Baron hijrah ke Jakarta membentuk GIGI, Andy diajak untuk mengisi vokalis band tersebut. Namun, Andy menolak ajakan Aria Baron ke Jakarta karena ingin membangun dan membesarkan /rif.
"Almarhum Baron memutuskan pindah ke Jakarta bergabung dengan Budjana, Thomas, dan Ronald, mereka butuh vokalis. Baron ngajak saya ke sana (Jakarta), saya ingin bergabung. Tapi saya lebih ingin bertahan di Bandung dengan teman-teman yang lain, dan saya memilih tetap di /rif," kata Andy dalam konser Virtual Anniversary 27th, Rabu (1/7/2021), melansir dari Kapanlagi.com.
Advertisement
Berburu Personel Lain
Dari situ, Andy memutuskan untuk mencari personel lain dan akhirnya Badai band ganti nama menjadi /rif. Awalnya, /rif beranggotakan Andy (vokal), Iwan (bas), Jikun (gitar), Maggi (drum), dan Denny (gitar).Â
"Badai memang awalnya ada Baron, Iwan juga. Pada saat itu namanya Badai band itu singkatan nama-nama personelnya. Kita akhirnya berakhir. Kita cari nama yang simpel saja. Ganti nama /rif pergantian personel juga. /rif diambil dari Rhythm In Freedom," kata Andy.Â
Peran Aria Baron bersama /rif begitu penting. Bahkan, Andy mengatakan jika tak ada Aria Baron, /rif tidak mungkin bisa bertahan hingga 27 tahun.
"Kami ditinggalkan sahabat kami almarhum Baron. Baron salah satu pendiri /rif dari awal. Kalo tanpa ada Baron saat itu nama /rif tidak ada sampai saat ini. Meskipun dia tidak bertahan lama, tapi berkat Baron membuat ide. Berdoa untuk Baron di surga," katanya.
Mulai Dikenal di Bandung
Sejak nama diganti, /rif pun jadi terkenal di Bandung karena sering kali tampil di sejumlah kafe Kota Kembang. Sampai akhirnya, /rif mendapat tawaran untuk rekaman bersama Sony Music Indonesia.Â
Saat itu, kebanyakan lagu-lagu /rif ditulis dengan bahasa Inggris. Bahkan, lagu "Radja" yang bikin nama /rif dikenal banyak orang pun awal ditulis memakai bahasa Inggris. Pasalnya, pada saat itu /rif tidak percaya diri ketika menulis lagu dengan bahasa Indonesia.Â
"Tiga lagu bahasa Inggris, tiba-tiba nyoba pakai bahasa Indonesia, tapi rasa aneh, kita coba malah meledak," kata Jikun.
"Menanamkan rasa pede pelu banget, kita rilis lagu saja bakal didengar orang atau enggak itu deg-degan. Tapi Itu berhasil, alhamdulillah. Sekarang sudah pede nyanyi lagu sendiri dari pada nyanyi lagu orang lain," sambung Andy.
Â
Advertisement
Mempertahankan /rif
Perjalanan /rif terbilang panjang. Kini mereka sudah 27 tahun berkarier di industri musik Indonesia. Mereka bersyukur band yang dibentuk dari tahun 1992 ini masih bertahan hingga saat ini.Â
"Alhamdulillah kami sudah usia 27 tahun bersama kita sehat selalu. Ke depan terus berkarya di musik Indonesia. Mungkin sedikit berbeda ya, biasanya tiup lilin tapi saat ini kami tidak tiup lilin. Ini supaya tetap menyala terus sampai kapan pun, supaya semangat kami bermusik tetap menyala sampai kapan pun," tutup Andy.
Seperti diketahui, dalam rangka merayakan hari ulang tahun ke-27, /Rif baru saja menggelar konser virtual bertajuk "Anniversary 27th" di kanal YouTube mereka, Rifband Official, Kamis (1/7/2021). Dalam konsernya, /rif melibatkan dua bintang tamu lain yakni Fauzan Lubis dari Sisitipsi dan juga Koil. (Kapanlagi.com)