Sinopsis Film Mandarin Fly Me To Polaris, Kesempatan Kembali ke Dunia untuk Ungkapkan Cinta

Apa yang akan dilakukan seorang pria jika dirinya mendapati sudah berada di dunia lain sementara ia belum menyatakan cinta kepada orang ia cintai di dunia? Untungnya, ia berhasil mendapatkan kesempatan kedua. Simak sinopsis Fly Me To Polaris di sini.

oleh Isyhari Maheswar diperbarui 04 Feb 2022, 20:20 WIB
Diterbitkan 04 Feb 2022, 20:20 WIB
Sinopsis Film Fly Me to Polaris
Fly Me to Polaris menceritakan pemuda yang berusaha mengungkapkan cinta meski berbeda dunia dapat. (Dok. Vidio)

Liputan6.com, Jakarta Fly Me To Polaris merupakan film asal Hong Kong yang dirilis pada tahun 1999. Film ini dibintangi oleh Richie Ren yang berperan sebagai Onion, seorang pasien yang buta dan bisu. Didukung juga oleh penampilan Cecilia Cheung yang berperan sebagai perawat atau suster bernama Autumn. 

Film yang disutradarai oleh Garap Ma ini memiliki tema fantasi dan percintaan. Melansir dari situs IMDb, Fly Me to Polaris berhasil mendapatkan rating sebesar 7.1 dari 10 dengan total 1.039 reviewer.

Penonton akan ditemani selama 96 menit untuk menyaksikan film dengan kisah yang menyentuh. Berkat jalan ceritanya yang unik, film Mandarin ini berhasil meraih tiga dari total tujuh penghargaan bergengsi salah satunya adalah Hong Kong Film Awards.

Lantas, seperti apa plot dan kisah yang ditawarkan? Anda bisa menyaksikan Fly Me to Polaris yang kini sudah tersedia di layanan streaming Vidio. Berikut ini adalah sinopsis singkat filmnya.

Tidak Bisa Melihat

Awal Fly Me to Polaris bermula di sebuah rumah sakit, Dr. Woo yang diperankan oleh William Wing Hong So memiliki pasien bernama Onion. Dr. Woo tidak sendirian, dia ditemani oleh suster Autumn yang merawat Onion setiap harinya. Saat umur 8 tahun, Orion membuka matanya saat sedang berenang. 

Hal itulah yang membuat kedua matanya mengalami gangguan dan semakin lama mengalami kebutaan. Suster Autumn yang setiap hari merawatnya, merasakan perasaan cinta terhadap Onion. Dia pun mengajak Onion untuk melihat hujan meteor meskipun Onion tidak bisa melihat. Perawat Autumn memberikan gambaran bagaimana hujan meteor itu. 

Ketika terlihat bintang jatuh, ia mengatakan dua harapannya. Ia pun memberitahukan Onion salah satu permintaannya yaitu agar seluruh orang buta di dunia bisa melihat dan merahasiakan permintaan keduanya. Sepulangnya dari tempat melihat hujan meteor, Onion yang sudah tidak berada dalam pengawasan suster Autumn, tertabrak mobil dan meninggal.

Kesempatan Terakhir

Onion terbangun dan sudah mengantri di sebuah tempat yang tidak dikenalnya. Saat gilirannya tiba di sebuah pintu, seseorang berbaju putih mengatakan bahwa ia bisa minta apa saja untuk dikabulkan. 

Ternyata, Onion berada di alam lain dan telah bersiap ke surga. Ia pun mengucapkan permintaan untuk kembali ke dunia untuk mengungkapkan perasaannya ke suster Autumn namun dengan persyaratan tidak boleh mengatakan identitas dirinya ke semua orang.

Onion pun kembali ke dunia dengan wajah yang sama hanya untuk 5 hari saja. Meskipun demikian, orang-orang melihatnya sebagai orang lain. Ia pun menghadiri pemakaman dirinya dan melihat suster Autumn yang sedang menangisi kepergian dirinya. 

Ia mencari cara agar suster Autumn bisa mengenali dan mengetahui isi hatinya tanpa harus mengatakan bahwa dirinya adalah Onion. Berbagai cara ia lakukan mulai dari menyamar sebagai karyawan asuransi hingga mengajak suster Autumn mendengarkan isi buku harian Onion.

Lantas bagaimana Onion bisa mengungkapkan perasaannya tanpa melanggar janji dari penjaga pintu surga? Bagaimana ia bisa meyakinkan suster Autumn bahwa dirinya adalah Onion? Bisakah Onion dan suster Autumn sama-sama mengungkapkan perasaannya? Nonton Fly Me To Polaris selengkapnya hanya di Vidio!

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya