Liputan6.com, Jakarta - Ibunda Uut Permatasari, Supatiningsih, mengalami kemajuan setelah sempat menjalani operasi berupa prosedurĀ laminektomi tumor removalĀ (laminektomi pengangkatan tumor) pada akhir pekan lalu.
Dalam akun Instagram terverifikasi miliknya, Senin (12/12/2022), pelantun "Putri Panggung" memperlihatkan ibunya bersama salah satu dokter yang menanganinya.
Terlihat ibunda wanita bernama asli Utami Suryaningsih sudah bisa berdiri meski belum sempurna. Badannya masih sedikit miring.
Advertisement
Baca Juga
Istri Tri Goffarudin Pulungan juga tak henti-hentinya mengucapkan syukur kepada Sang Khalik karena ibunya sudah mulai bisa berjalan.
"Alhamdulillah after operasi laminektomi tumor removal (day4) akhirnya mami bisa berdiri dan berjalan kembali walaupun harus pelan-pelan.Semangat mam...šš»šš»šš»ā¤ļø," tulisnya.
Ā
Jalan-Jalan Lagi
Uut Permatasari berharap ibundanya bisa segera pulih sehingga bisa menikmati kebersamaan dengan kedua cucunya.
"Semangat mami sayang,sehat kembali seperti sediakala nanti kita jalan" lagi sama mas rafif dan dedek rafa.š„°ā¤ļø," sambungnya.
Ā
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Selalu Berdoa
Walau kini sang ibunda terbaring lemah usai operasi, Uut Permatasari mengaku bangga dengan wanitaĀ yang telah melahirkannyaĀ itu. Ia pun selalu memanjatkan doa agar ibunya bisa segera sehat kembali.
"Terimakasih kasih telah menjadi "IBU" terbaik dan terhebat di dunia.Aku merasa sangat bahagia dan bangga menjadi putrimu."
"Nyunyuut,Mas Tri,Mas Rafif dan Dedek Rafa,akan selalu berdoa dan memberikan yang terbaik untuk Mami (oma).
"I LOVE YOU Mamš¤"
"We are born of love; Love is our mother," paparnya.
Ā
Operasi
Pada 8 Desember 2022 lalu, ibunda Uut Permatasari, Supatiningsih, menjalani operasi berupa prosedur laminektomiĀ pengangkatan tumor di rumah sakit Siloam, Lippo Village. Sang ibu sudah masuk ruang operasi sejak pukul 07.00 WIB.
Uut Permatasari menemani sang ibu sejakĀ hendak masuk ke ruang operasi. Bersyukur, sang suami yang baru tiba di Jakarta bisa menemaninya di rumah sakit.
Terlihat kecemasan dari wajah wanita kelahiran Sidoarjo, 7 April 1982 saat menanti sang ibunda keluar dari ruang operasi.
Advertisement