Kubu Nikita Mirzani Sebut Sakitnya Dito Mahendra Gak Jelas, Ungkit Riwayat Mangkir Panggilan Polisi dan KPK

Liputan6.com, Jakarta Kubu Nikita Mirzani kembali mengirim serangan menohok untuk Dito Mahendra yang melaporkannya atas dugaan pencemaran nama baik dan pelanggaran UU ITE hingga disidang di Pengadilan Negeri Serang.

Kali ini, ia mengunggah video penjelasan Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, terkait Dito Mahendra mangkir berkali-kali dari panggilan aparat penegak hukum.

Bersama video ini, Nikita Mirzani menyebut sakitnya Dito Mahendra enggak jelas sembari membeberkan detail aksi mangkir pihak seberang baik dari panggilan polisi maupun Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.

“Di panggil di @polisijaksel sudah 2 kali juga tapi ga dtg kasus pemukulan & penyekapan. Di panggil @official.kpk juga sudah 3 kali ga datang,” tulisnya, Minggu (25/12/2022).

Lewat akun Instagram terverifikasi yang dikelola asisten pribadi, Nikita Mirzani membandingkan penyakitnya dengan DBD yang diidap Dito Mahendra dan bagaimana hukum memperlakukan keduanya.

“Dito yang sakit nya ga jelas aja ga dijemput2. Ini kaka Niki sakit benaran hasilnya lengkap. Dokternya sudah ngomong dan menjelaskan Di depan jaksanya,” Nikita Mirzani menjelaskan.

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Sang asisten pribadi membeberkan, kondisi Nikita Mirzani tidak baik-baik saja. Kala itu badannya meriang dan didiagnosis mengidap kista tulang, namun tetap saja diminta JPU balik ke rutan.

“Tapi disuruh balik mulu ke rutan dengan keadaan sakit dan meriang bdn nya. Karna kaka Nikita wanita amanzon jadi dia tahan sakit itu Demi untuk selalu datang di persidangan,” pihak bintang film Nenek Gayung menyambung.

Diberitakan sebelumnya, Nikita Mirzani dilarikan ke Rumah Sakit Bintaro pekan lalu untuk menjalani observasi lanjutan setelah didiagnosis mengidap kista tulang. Fitri Salhuteru menyebut Jaksa Penuntut Umum berkukuh minta sang artis balik ke Rutan Kelas 2B Serang.

“JPU, alasannya JPU harus ada penetapan baru. Tapi tadi saya bilang: Tolong beri saya kesempatan untuk saya memohon kepada Majelis Hakim dengan melampirkan surat lagi bahwa Nikita harus dirawat di rumah sakit ini,” ujarnya kepada para jurnalis.