Liputan6.com, Jakarta Kondisi terkini Nikita Mirzani yang dirawat di Rumah Sakit Bintaro akibat kista tulang tidak baik-baik saja. Situasi memanas lantaran pihak Jaksa Penuntut Umum atau JPU Pengadilan Negeri Serang memaksanya pulang ke rutan.
“Kondisi terakhir Nikita tentu tidak baik-baik saja. Cuma tadi pagi dia agak sedih lagi-lagi. (Menurut informasi dari yang menjaga) lagi-lagi dia dipaksa untuk pulang ke rutan,” kata Fitri Salhuteru, sahabat Nikita, kepada jurnalis.
Beruntung situasi panas ini mereda setelah kubu Nikita Mirzani memberi penjelasan kepada aparat negara bahwa seteru Dito Mahendra itu memang belum bisa dibawa pulang ke Rutan Serang.
Advertisement
Baca Juga
Nikita Mirzani Heran Gara-Gara Dito Mahendra di PN Serang Ngaku Sakit DBD, di KPK Mangkir Tanpa Alasan
Dito Mahendra Dirujak Kubu Nikita Mirzani Akibat 3 Kali Mangkir Panggilan KPK: Mungkin Nindy Tahu di Mana
Sendi Kelima Nikita Mirzani Bolong Akibat Kista Tulang, Picu Sakit Kepala dan Leher Hingga Potensi Lumpuh
Fitri Salhuteru tak habis pikir sekaligus menyayangkan sejumlah pihak yang menuding Nikita Mirzani pura-pura sakit untuk menghindari agenda sidang dan melunakkan hati Majelis Hakim.
Pura-Pura Sakit
“Tolonglah, untuk masalah Nikita ini, dia bukan pura-pura sakit. Kurang bukti apa lagi? Dia sudah ada di sini, sudah mendengar sendiri dari penjelasan dokter,” Fitri Salhuteru menyambung.
Melansir dari video wawancara di kanal YouTube Intens Investigasi, Jumat (23/12/2022), pesohor dengan 1,4 jutaan pengikut di Instagram itu berupaya menahan diri dan tak banyak bicara.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Hakim Membantu
Dalam kesempatan itu, Fitri Salhuteru berterima kasih kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri Serang yang memahami kondisi Nikita Mirzani hingga menerbitkan surat penetapan agar ia dirawat.
“Lagi-lagi bapak hakim membantu luar biasa untuk bersikap adil walaupun saya harus menyusulkan atau memasukkan surat dari rumah sakit yang menyatakan Nikita harus dirawat lanjutan hari ini,” ia menyambung.
Harus Ada Penetapan Baru
Ditanya soal siapa yang memaksa Nikita Mirzani pulang ke Rutan Kelas 2B Serang, Fitri Salhuteru terang-terangan menyebut JPU. Menurutnya, JPU minta ada surat penetapan baru.
“JPU. Alasannya JPU harus ada penetapan baru. Tapi tadi saya bilang: Tolong beri saya kesempatan untuk saya memohon kepada Majelis Hakim dengan melampirkan surat lagi bahwa Nikita harus dirawat di rumah sakit ini,” pungkas Fitri Salhuteru.
Advertisement