Album Musik Aruma Bertajuk Berbunga Dirilis ke Platform Musik Digital Mulai 21 Juni 2024

Aruma bakal merilis album musik. Penyanyi yang dikenal berkat lagu "Muak" bakal melepas album perdananya pada 21 Juni 2024.

oleh Hernowo Anggie diperbarui 15 Jun 2024, 12:53 WIB
Diterbitkan 15 Jun 2024, 07:30 WIB
Aruma
Aruma

 

Liputan6.com, Jakarta - Aruma adalah salah satu penyanyi yang mampu menawarkan pengalaman mendengarkan musik yang mendalam dan autentik.

Perempuan bersuara mendayu ini berhasil mencuri perhatian saat ia meraih penghargaan Anugrah Musik Indonesia (AMI) Awards untuk kategori Pendatang Baru Terbaik.

Melalui album penuh terbarunya yang bertajuk Berbunga, Aruma mengajak pendengarnya untuk merasakan perjalanan emosional yang kaya dan penuh makna.

Aruma mengatakan bahwa album barunya ini sebagai lanjutan kisah dari mini albumnya terdahulu yang berjudul Bertumbuh.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Perasaan Campur Aduk

Aruma
Aruma

Dimana ia masih mengantarkan karya yang memiliki arti dan makna selaras dengan karya sebelumnya. Aruma sangat antusias menanti perilisan album Berbunga.

"Aku tuh perasaannya benar-benar campur aduk, excited, resah, senang, dan sedih. Karena album ini lanjutan dari mini album dan berharap bisa diterima orang banyak," ungkap Aruma.

 


Butuh Waktu Dua Tahun

Dalam hearing session yang digelar di kantor Sony Music Entertainment Indonesia, Aruma mengutarakan pengerjaan albumnya ini membutuhkan proses hampir dua tahun, menguras tenaga dan pikiran.

"Mungkin Aruma asli baik walaupun sedikit bandel. Dia rela pulang pergi Jakarta,dan Bandung terus, paginya harus kuliah dan ini hasilnya kerja kerasnya," tambah Keke Kananta, Head of A&R Sony Music Entertainment Indonesia.

 


Perjalanan Menuju Indah

Aruma sendiri melihat bahwa kisah perjalanan dan proses mengerjakan album ini adalah perjalanan menuju indah, diibaratkan seperti bunga.

"Mulai dari batang dan daun kemudian muncul tunas dan terus bertumbuh kemudian mekar berbunga, bahkan kelopak yang telah gugur merupakan bagian dari siklus bunga dalam bertumbuh dan berbunga. Jika salah satunya jatuh, artinya ia memberi ruang bagi yang baru untuk tumbuh. Karena setiap kehilangan pasti akan ada kebangkitan. Mungkin bisa jauh lebih kuat dan jauh lebih indah," kata Aruma memungkasi.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya