Lagu-Lagu Green Day hingga Adele Diblokir YouTube karena Masalah Hukum

Penyebab diblokirnya lagu-lagu Green Day hingga Adele ini tak jauh-jauh dari sengketa hukum antara pihak platform dengan pemilik lagu.

oleh Ruly Riantrisnanto diperbarui 30 Sep 2024, 15:30 WIB
Diterbitkan 30 Sep 2024, 15:30 WIB
Green Day Kembali ke Akar Punk Rock dengan Tampil di Pertunjukan Kecil
Personel grup band Green Day Tré Cool (kiri), Billie Joe Armstrong, dan Mike Dirnt tampil di Metro, Chicago, Amerika Serikat, 29 Juli 2022. (Photo by Amy Harris/Invision/AP)

Liputan6.com, Jakarta Sejumlah lagu milik para penyanyi dan grup musik ternama, kini sedang tak bisa diputar di platform YouTube Amerika Serikat. Lagu-lagu ini mencakup milik Green Day, Adele, Bob Dylan, R.E.M., hingga Rush, melansir variety.com, Minggu (29/9/2024).

Penyebab diblokirnya lagu-lagu Green Day hingga Adele ini tak jauh-jauh dari sengketa hukum antara pihak YouTube dengan organisasi SESAC yang memiliki hak cipta atas penggunaan lagu-lagu milik para musisi papan atas dunia tersebut.

Sejak Sabtu (28/9/2024), video untuk lagu dari deretan artis tersebut tak bisa diputar dan mengeluarkan peringatan berupa pesan bertuliskan, "Video ini berisi konten dari SESAC. Video ini tidak tersedia di negara Anda."

Perwakilan YouTube Music dan SESAC belum menyampaikan tanggapan hingga kabar ini disusun. Namun, setelah aksi blokir video ini diketahui publik, sejumlah penggemar menghubungi akun TeamYouTube di X (Twitter).

 

Perjanjian yang Belum Diperpanjang

20170212-Adele di Grammy Awards 2017-Los Angeles
Penyanyi asal Inggris, Adele bereaksi saat berpose di karpet merah ajang bergengsi Grammy Awards 2017, di Staples Center, Los Angeles, Minggu (12/2). Pelantun "Hello" itu tampil dengan gaya busananya yang khas. (Photo by Jordan Strauss/Invision/AP)

Dari situlah diketahui bahwa beberapa lagu yang diputar di YouTube berada di bawah hak cipta SESAC. Sementara perjanjian mereka belum diperpanjang.

"Kami mendengarmu. Perjanjian lisensi musik kami dengan SESAC telah kedaluwarsa tanpa kesepakatan tentang ketentuan pembaruan meskipun kami telah berupaya sebaik mungkin. Atas alasan ini, kami telah memblokir konten di YouTube di AS yang diketahui terkait dengan SESAC – sesuai dengan hukum hak cipta," tulis tim YouTube.

 

Perselisihan Serupa

Green Day. (Dok. Instagram @greenday).
Green Day. (Dok. Instagram @greenday).

Perselisihan serupa antara Universal Music Group dan TikTok terjadi selama beberapa bulan sepanjang awal tahun ini. Namun akhirnya perselisihan itu terlah terselesaikan.

Organisasi hak pertunjukan seperti ASCAP, BMI, dan SESAC di AS, memang selama ini aktif mengumpulkan royalti sekaligus membantu untuk melindungi hak cipta atas nama penulis lagu dan penerbit musik.

Mereka memiliki kewenangan untuk memblokir pertunjukan musik tertentu di depan umum. Mulai dari streaming, radio, hingga musik yang diputar di tempat-tempat umum (meskipun larangan ini sulit dan melelahkan untuk ditegakkan). Platform sebesar YouTube pun bisa dihentikan penayangan video, seperti dilakukan oleh SESAC.

 

Dampak Lebih Luas

Namun begitu pemblokiran semacam ini dinilai rumit secara hukum lantaran bisa melibatkan pemegang hak cipta lainnya. Misalnya saja rekaman live Green Day yang dibuat oleh penyiar Inggris BBC, masih tersedia saat ini.

Meskipun begitu, banyak juga video dari musisi yang karyanya tak berada dibawah SESAC harus diblokir. Misalnya saja, lagu-lagu tertentu yang dibawakan oleh Beyonce dan Nicki Minaj. Video lagu mereka terpengaruh lantaran didiuga penulis lagunya berafiliasi dengan SESAC.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya