Liputan6.com, Jakarta Dunia seni terus berevolusi seiring dengan kemajuan teknologi. Perubahan ini membuka dimensi baru dalam berkarya, memungkinkan seniman menjelajahi ruang virtual dan menghadirkan pengalaman imersif yang dapat diakses secara global. Di industri musik, inovasi teknologi turut mengubah cara musisi menciptakan karya serta berinteraksi dengan penggemar mereka. Salah satu yang merasakan dampak positif perkembangan ini adalah Dina Subono.
Seniman serba bisa yang juga dikenal sebagai disc jockey (DJ) ini baru saja menuntaskan karyanya di bidang musik dengan merilis single perdananya berjudul “You”.
"Single track pertama karyaku sendiri, dan aku nyanyikan sendiri," ujar Dina Subono kepada wartawan di Jakarta, Minggu (16/2/2025).
Advertisement
Lagu “You”, yang menggunakan lirik berbahasa Inggris, telah resmi dirilis dan dapat dinikmati di berbagai platform streaming musik digital internasional serta di media sosial Instagram dan lainnya sejak 9 Februari 2025.
Mencari Jati Diri Melalui Musik
Bagi Dina, musik bukan sekadar hiburan, melainkan juga bentuk eksplorasi diri. Ia ingin terus mengasah kreativitas dan menyampaikan cerita melalui lagunya.
"Banyak hal yang membuat aku ingin terus bertumbuh. Semua orang pasti ingin mimpinya tercapai, tapi tidak semua orang tahu bagaimana caranya. Maka inilah pentingnya kita terus mengeksplorasi diri," tutur Dina, yang merupakan putri almarhum Laksamana TNI Purnawirawan Ricardus Subono, Kepala Staf TNI Angkatan Laut ke-7.
Dina melihat musik sebagai proses dialektika—perpaduan antara keberadaan dan kekosongan yang melahirkan sintesis baru.
"Musik lahir dalam bahasa bunyi dan waktu, lalu membentuk permainan ritme. Dialektika ruang dan waktu ini membawa kita pada kenyataan yang mengherankan. Hidup memang mengagumkan bagi siapa saja yang bisa menghayatinya, termasuk 'You' (Anda)," ungkapnya.
Advertisement
Berkarya di Banyak Bidang
Kreativitas Dina tidak hanya terbatas di dunia musik. Ia juga seorang sutradara, penulis cerita film, dan produser. Film pendek karyanya pernah berkompetisi di festival film, termasuk “Tiga Mata”, yang masuk dalam The Top 60 Finalists Indonesian Short Film Festival (ISFF) SCTV 2016, serta “Cintanya Cinta Raga”.
Dina juga pernah membintangi film layar lebar “Ayu Anak Titipan Surga” (2015) sebagai karakter Bu Susi. Karya terbarunya adalah film pendek “Dear Bapak”, produksi Anidkana Studio, di mana ia berperan sebagai produser eksekutif sekaligus sutradara dan penulis skenario.
Film ini mengisahkan Cinta, seorang anak tunggal yang mengalami konflik batin akibat perceraian orang tuanya.
"Ada konflik batin sehingga Cinta tidak merasa dekat dengan Bapaknya," kata Dina, yang saat ini tengah menempuh studi S2 di Sekolah Pascasarjana Institut Kesenian Jakarta (IKJ), jurusan Tata Kelola Seni.
Proyek film ini juga melibatkan musisi Raya Narendra sebagai komposer musik dan Ikhsan Maulana sebagai editor. Lagu soundtrack “Ayah”, yang diciptakan dan dinyanyikan oleh Ageng Kiwi, turut memperkuat emosi dalam film ini.
Kolaborasi Musik dan Event DJ
Dina Subono tidak berhenti di satu proyek. Ia tengah merencanakan rilis single berikutnya, yang akan melibatkan gitaris sekaligus penyanyi Raya Narendra, yang juga bertindak sebagai sound mixer dan efek suara dalam film “Dear Bapak”.
Selain itu, ia juga menyiapkan sebuah event DJ bertajuk “House Unity”, di mana ia akan tampil bersama DJ Dinno Lokollo, DJ Ramacanaa, DJ Sandra, DJ Rambing, serta musisi lainnya.
"Event ini rencananya akan digelar di tempat yang representatif di kawasan Jakarta Selatan. Doain ya...," ujar Dina menutup perbincangan.
Sebagai musisi, sutradara, dan kreator multitalenta, Dina Subono terus mengeksplorasi potensinya di berbagai bidang seni. Dengan semangat berkarya dan inovasi, ia siap membawa pengaruh baru di dunia musik dan perfilman Indonesia.
Advertisement
