Urus Anak, Pangeran William Akan Keluar dari Militer

Pangeran William akan keluar dari militer setelah lebih dari tujuh tahun bertugas. Apakah The Royal Baby menjadi pemicu hal tersebut?

oleh Liputan6 diperbarui 13 Sep 2013, 11:40 WIB
Diterbitkan 13 Sep 2013, 11:40 WIB
pangeran-william-130913b.jpg

Pangeran William akan keluar dari militer setelah lebih dari tujuh tahun bertugas. Menurut pengumuman Istana Kensington seperti dilansir CNN, Jumat (13/9/2013), ia akan memusatkan pada tugas-tugas Kerajaan dan amal bersama istrinya, Kate Middleton.

"The Duke akan melanjutkan tugasnya dalam bidang amal terkait anak-anak, pemuda, veteran serta personil angkatan bersenjata," kata juru bicara Kerajaan.

Pangeran yang bergelar the Duke of Cambridge ini menyelesaikan tugas akhirnya sebagai pilot tim pencari angkatan udara Inggris tiga hari lalu. Selama tugasnya sebagai pilot tim pencari angkatan udara, William terlibat dalam 156 operasi pencarian dan menyelamatkan 149 orang.

Wartawan urusan kerajaan BBC, Peter Hunt, dalam akun Twitternya menyebutkan 12 tahun ke depan akan menjadi "masa transisi" bagi Pangeran William.

Saat Royal Baby lahir, Pangeran William mengatakan ingin menjadi ayah yang banyak terlibat dalam mengasuh putra pertamanya, George.

"Jika saya bisa melakukannya sendiri, akan saya lakukan. Saya ingin mandiri," katanya kepada CNN.(asw)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya