8 Wisata Kuliner Sidoarjo dengan Cita Rasa yang Khas, Bikin Ketagihan

Liputan6.com, Jakarta Wisata kuliner Sidoarjo dikenal punya cita rasa yang unik, membuat nafsu makan kamu semakin bertambah. Ketika berkunjung ke Sidoarjo, tak ada salahnya untuk mencoba beberapa aneka sajian kuliner yang menggugah selera.

Rata-rata wisata kuliner Sidoarjo identik dengan sajian aneka daging dan hewan pesisir. Dengan racikan bumbu khas, kamu tentunya akan puas dengan berbagai sajian yang unik. Kamu bisa menikmati kuliner yang buka pada siang hari maupun kuliner malam.

Wisata kuliner Sidoarjo disajikan dengan racikan bumbu yang khas, yang tentunya akan membuat kamu ketagihan menikmatinya. Berbagai sajian khas Jawa Timur seperti rawon juga bisa kamu temui, tentunya dengan racikan yang khas Sidoarjo.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (16/1/2020) kumpulan wisata kuliner Sidoarjo yang menggugah selera.

Rawon Gajah Mada

Wisata kuliner Sidoarjo yang pertama adalah Rawon Gadjah Mada. Seperti yang telah kamu ketahui, sajian kuliner khas Jawa Timur adalah rawon. Di setiap sudut kota di Jawa Timur punya sajian rawon dengan masing-masing ciri khasnya. Begitu juga dengan rawon di Sidoarjo.

Rawon sebagai wisata kuliner Sidoarjo ini berbeda dengan yang lainnya. Rawon Gajah Mada ini disajikan dengan potongan daging yang ukurannya besar dan tentunya empuk. Ditemani dengan menu sampingan seperti tempe, sambal tauge, dan telur asin membuat rawonnya semakin nikmat.

Bila kamu penasaran dan tertarik mencoba sajian rawon dari Sidoarjo ini, kamu bisa datang ke Jalan Gajah Mada, Pekauman, Sidoarjo saat malam hari. Ya, Rawon Gajah Mada ini merupakan salah satu kuliner malam yang sangat diminati. Kamu bisa datang untuk menikmatinya mulai dari jam 21.30 hingga 03.00.

Tahu Campur Abdi Rasa

Tahu campur Abdi Rasa ini adalah wisata kuliner Sidoarjo yang merupakan menu makanan berkuah. Makanan ini bisa mengobati rasa lapar kamu di tengah malam. Perpaduan bumbu dan kikil serta sayurannya terasa pas dan siap memanjakan lidahmu.

Untuk isi seporsi tahu campurnya cukup lengkap, ada kikil, tulang muda, tahu goreng, serta sayuran dan tauge. Kamu bisa menikmati hidangan yang sempurna ini mulai jam 6 malam. Tak hanya itu, harganya pun ekonomis, yaitu sekitar Rp 15 ribu.

Lontong Kupang Pak Misari

Selain rawon, wisata kuliner Sidoarjo yang harus banget dicobain adalah Lontong Kupang. Makanan ini merupakan sajian khas pesisir Jawa Timur. Maka tak heran, kalau makanan ini sangat disukai oleh semua orang di Sidoarjo.

Kupang merupakan sejenis kerang atau tiram. Namun kupang memiliki ukuran jauh lebih kecil daripada kerang atau tiram. Kupang biasanya hidup di pesisir pantai yang berlumpur.

Dalam satu porsi sajian Lontong Kupang terdapat kupang, lontong, kremes, dan sedikit kuah yang dicampur dengan petis serta bawang putih goreng. Apabila kamu berkunjung ke Sidoarjo, salah satu tempat untuk menikmati Lontong Kupang yang sudah terkenal adalah Lontong Kupang Pak Misari.

Lontong Kupang Pak Misari ini merupakan salah satu penjual masakan kupang yang sudah terkenal di Sidoarjo. Kupang di sini sangat digemari karena punya tekstur kupang yang kenyal, rasa petis yang nikmat, dan kuah gurih yang menyegarkan.

Nasi Pecel Dalu

Wisata kuliner malam lainnya yang bisa kamu datangi adalah Nasi Pecel Dalu. Warung makan yang berlokasi di jalan Garuda No, 107. Buka dari jam 10 malam, kamu juga bisa menikmati pecel hingga jam 4 pagi.

Keunikan dari menu ini tak lain dari bumbu kacangnya yang pedas tapi pas di lidah. Selain itu terdapat banyak pilihan lauknya. Ada empal, paru, dan masih banyak lagi.

Ayam Goreng Gringging Lombok

Wisata kuliner Sidoarjo selanjutnya adalah Ayam Goreng Gringging Lombok. Ayam goreng ini bukan sembarang makanan ayam biasa, hal ini dikarenakan ayam gorengnya sangat empuk.

Menariknya lagi, pada sebagain tulang dari ayam goreng ini sangat lunak. Jadi kamu bisa memakannya juga. Menu pendampingnya adalah daun kemangi, timun, dan sambal yang menjadikan lalapan ini makin terasa lezat.

Apabila kamu penasaran dengan kenikmatan ayam goreng ini, kamu bisa langsung berkunjung ke Jalan Raya Tropodo No. 12B, Kepuhkiriman, Waru, Sidoarjo. Selain makanannya yang nikmat, kamu juga merasa nyaman dengan pelayanan yang cepat.

Depot Langgeng

Depot Langgeng sebagai wisata kuliner Sidoarjo sangat terkenal dengan sajian sop buntutnya. Hal ini dikarenakan sop buntut tersebut punya kuah yang bening, segar, dan tidak berbau amis dan sangat lezat.

Hal terpentingnya lagi, daging yang digunakan pada sop buntut ini juga empuk dan bumbunya meresap hingga ke tulang. Namun tak hanya sop buntut saja, di Depot Langgeng ini juga ada sajian lainnya yang tak kalah nikmat seperti iga bakar, iga penyet, dan aneka pepes.

Apabila kamu penasaran dengan sajian makanan di Depot Langgeng, kamu bisa langsung berkunjung ramai-ramai bersama keluarga ke Jalan K.H Mukmin Nomor 67, Sidokare, Sidoarjo.

Lontong Kikil Sapi Pak Madekan

Bagi kamu yang ingin menikmati sajian sop kikil, kamu bisa berkunjung ke warung makan Kikil Sapi Pak Madekan. Sop kikil di Sidoarjo milik Pak Madekan ini sudah sangat terkenal dengan kikilnya yang empuk dan kuah yang segar.

Selain sop kikil, warung kaki lima ini juga menyajikan sup sum-sum tulang. Tak heran, walaupun hanya warung kaki lima, tempat makan Pak Madekan ini tak pernah sepi dari pengunjung. Apabila kamu ingin mencoba wisata kuliner Sidoarjo ini, kamu bisa langsung menuju ke Jalan Raya Sepanjang Tani Nomor 2, Sepanjang, Taman, Sidoarjo.

Rujak Cingur Bu Nur Aini

Rujak Cingur merupakan makanan khas Surabaya yang terdiri dari potongan lontong, sayuran yang direbus, tahu, tempe, yang kemudian dilumuri dengan bumbu kacang. Walaupun begitu, Rujak Cingur Bu Nur Aini di Sidoarjo sangat direkomendasikan untuk kamu cicipi.

Uniknya, rujak ini kerap ditambahkan cingur yang sudah direbus. Cingur artinya adalah moncong sapi. Di kota Sidoarjo sendiri, ada beberapa tempat makan yang menjual panganan ini. Salah satu yang paling digemari adalah Rujak Cingur Bu Nur Aini.

Letak wisata kuliner Sidoarjo ini tak jauh dari Bandara Juanda. Kamu harus cobain rujak cingur ini, yang sudah sangat terkenal dengan petis yang digunakannya yang ternyata adalah perpaduan dari tujuh macam petis.