Pameran Bertajuk 'Happy Hours' di Surabaya Hadirkan Karya Pelukis Jalanan

Pameran lukisan yang menghadirkan karya pelukis jalanan di lobi hotel Artotel Surabaya akan berlangsung hingga 30 Februari mendatang.

oleh Liputan6.com diperbarui 14 Feb 2020, 01:00 WIB
Diterbitkan 14 Feb 2020, 01:00 WIB
Ilustrasi Pameran Lukisan
Ilustrasi Pameran Lukisan (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Pelukis jalanan Yudha "Mbon" Ramadhana menampilkan sejumlah karyanya yang menebarkan warna-warni dengan berbagai objek figuratif dalam pameran tunggal bertajuk Happy Hours yang berlangsung di ruang lobi Hotel Artotel Surabaya.

"Ini adalah pameran tunggal pertama saya," ujarnya saat dikonfirmasi di sela pembukaan pameran, di Surabaya, Kamis malam, 13 Februari 2020.

Protolan jurusan Seni Rupa Sekolah Tinggi Wilwatikta Surabaya itu biasanya berpameran bersama banyak pelukis lainnya, khususnya yang tergabung dalam Komunitas Seni Serbuk Kayu Surabaya, dilansir dari Antara.

Mbon, sapaan akrabnya, dalam pameran tunggal perdananya ini seakan memindahkan lukisan khas mural yang berwarna-warni ke atas kanvas.

Memang, sejak 2012, pelukis kelahiran Surabaya 1993 itu lebih banyak turun melukis mural di jalanan. Bahkan pernah mendapatkan penghargaan rekor Muri untuk mural terpanjang yang dilukisnya di salah satu apartemen di Surabaya.

"Dalam pameran tunggal perdana saya ini, ide-idenya banyak dibantu oleh kurator Dwiki Nugroho Mukti," katanya.

Menurut dia, warna-warni yang dituangkan di tujuh kanvas lukisannya dalam pameran tunggalnya itu menggambarkan keceriaan cinta.

"Saya ingin setiap orang yang masuk ke hotel ini merasakan keceriaan. Bahkan bagi yang sedang merasakan kesedihan, dengan melihat lukisan-lukisan ini saya harap bisa menjadi ceria," ucapnya.

Menurut jadwal, karya-karyanya akan dipajang di ruang lobi Hotel Artotel Surabaya hingga tanggal 30 April mendatang.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya