Risma Terima Kejutan Ulang Tahun Saat Tampil di Pentas Jula Juli Kesenggol Campursari

Wali Kota Surabaya Risma berperan sebagai Bu RT dalam pertunjukan berjudul Jula-Juli Kesenggol Campursari (Rukunesia).

oleh Dian Kurniawan diperbarui 21 Nov 2020, 09:57 WIB
Diterbitkan 21 Nov 2020, 09:57 WIB
(Foto: Dok Humas Pemkot Surabaya)
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) kembali tampil di pertunjukan campursari pada Jumat, 20 November 2020. (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Surabaya - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) kembali tampil di pertunjukan campursari untuk menghibur masyarakat.

Pada saat pertunjukan berjudul Jula-Juli Kesenggol Campursari (Rukunesia),Ā RismaĀ memerankan lakon sebagai Bu RT.

Dalam cerita tersebut, mengisahkan Surabaya yang merupakan kota pelabuhan. Dari situlah menjadi bukti bertemunya berbagai keberagaman budaya. Lantaran, gending sakti jula-juli adalah representasi budaya arek bertemu dengan aneka kesenian yang berlabuh dalam keluarga besar Kota Pahlawan.

Pertunjukkan yang di sutradarai oleh Heri Lentho itu, Wali Kota Risma berperan sebagai Bu RT, Cak Kartolo sebagai Kartolo, Lupus Arboyo sebagai Cak Lupus, Kastini sebagai Ning Tini, Noniati sebagai Ning Noni, Dewi Triyanti sebagai Dewi, Agung Yuni Sasmito sebagai Agung, Okvalica Herlis Natasa sebagai Remo dan Novinda sebagai Penyanyi Campursari.

ā€œWes podo apik e. Campursari opo Jula-Juli,ā€ kata Wali Kota Risma, seperti dikutip dari keterangan tertulis Sabtu, (21/11/2020).

Ā 

Ā 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Dapat Kejutan Ulang Tahun

(Foto: Dok Humas Pemkot Surabaya)
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) kembali tampil di pertunjukan campursari pada Jumat, 20 November 2020. (Foto: Dok Humas Pemkot Surabaya)

Ia mengatakan, perpaduan dua kesenian itu dinilai sama-sama bagusnya. Bahkan, ia menyebut lebih bagus lagi jika keduanya saling berkolaborasi menjadi satu pertunjukkan.

"Zaman saiki kudu rukun gak oleh gegeran. Sijine seneng campursari, sijine jula juli. Jaman saiki iku jaman e kolaborasi. Kesenian podo apik e," tutur dia.

Di akhir dialog Wali Kota Risma bersama pemeran lainnya, tiba-tiba terdengar suara lagu selamat ulang tahun dari pengiring musik. Rasa terkejut dan tawa Wali Kota Risma menjadi petanda dirinya mendapat kejutan di malam ini.

Bahkan, jajaran Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Surabaya yang saat itu tengah menonton, sontak berdiri dan bertepuk tangan mengikuti alunan lagu.ā€œTerima kasih semuanya, matur nuwun,ā€ ucap Wali Kota Risma sembari memotong tumpeng.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya