PDIP Klaim Jumlah Relawan Ganjar Capai 889 Organisasi, Lebih Banyak dari Relawan Jokowi

Liputan6.com, Surabaya - Politikus PDI Perjuangan yang juga Wakil Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres (TKRPP) PDI Perjuangan Adian Napitupulu menyebut jumlah relawan Ganjar Pranowo yang sudah terverifikasi mencapai 899 organisasi.

"Relawan Ganjar dalam data kami yang sudah mendaftarkan 1.400 dan sudah kami verifikasi lapangan sekitar 889 organisasi relawan," kata Adian di Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Timur, di Surabaya, dilansir dari Antara, Minggu (15/10/2023).

Setiap data yang dimiliki oleh TKRPP disebutnya merupakan angka valid dan bisa dipertanggungjawabkan, sebab setiap pencatatannya merujuk pada data para masing-masing anggota organisasi relawan.

"Karena semuanya juga by name by adress," kata dia.

Berdasarkan data tersebut, Adian menyatakan bahwa kondisi relawan pendukung Ganjar Pranowo cenderung dalam kondisi solid dan tidak terpengaruh berbagai manuver politik yang terjadi di tingkat nasional.

"Kami juga banyak sekali organisasi relawan yang bergerak di kalangan Gen Z, kemudian juga untuk para milenial," ujar Adian.

Jumlah relawan Ganjar untuk Pilpres 2024, kata dia jauh lebih banyak ketimbang saat Joko Widodo mencalonkan diri sebagai presiden pada Pilpres 2019.

"Dalam data Tim Kampanye Nasional 2019, ini data Relawan Jokowi ada 300 organisasi relawan," ujarnya.

Karena itu, kata dia adanya kenaikan jumlah organisasi relawan dikarenakan masyarakat punya keinginan untuk mendukung dan memenangkan Ganjar Pranowo yang juga satu partai dengan Joko Widodo.

"Dari data itu rakyat antusias memenangkan Ganjar Pranowo, kenaikannya sekitar empat sampai lima kali lipat dibanding saat Presiden Jokowi," ucapnya.

Di sisi lain, dia turut meyakini bahwa Presiden Joko Widodo tetap berjalan beriringan dalam upaya memenangkan Ganjar Pranowo di konstelasi politik tahun depan.

"Sampai hari ini saya tidak melihat beliau punya alasan meninggalkan kami, saya berharap juga beliau tetap bersama-sama dengan kami," ujarnya.