Liputan6.com, Banyuwangi - Satuan Polisi Perairan dan Udara (Sat Polairud) Polresta Banyuwangi menggelar patroli di Selat Bali dalam rangka operasi mantap brata, operasi lilin 2023 serta pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Menggunakan kapal polisi X 1033, Polairud Banyuwangi setiap harinya memantau alur pelayaran yang ada di Selat Bali maupun pengawasan terhadap pelabuhan kapal ferry Ketapang-Gilimanuk.
Baca Juga
“Kami juga akan melaporkan secara intens terkait cuaca,” kata Kasat Polairud Banyuwangi Kompol Mashyur Ade, Senin (25/12/2023).
Advertisement
Laporan tersebut kemudian diteruskan kepada masyarakat sehingga warga yang berpergian dapat mendapatkan informasi untuk mendukung kelancaran dan keamanan selama perjalanan.
"Jalur pelayaran Ketapang-Gilimanuk menjadi area pengamanan utama Polairud Banyuwangi dengan mengantisipasi kapal-kapal trouble yang dapat mengganggu alur perjalanan kapal," ujarnya.
Selain itu, Polairud Banyuwangi juga melakukan pengawasan ke nelayan yang sering memancing di pelabuhan, terutama di jalur pelayaran yang berpotensi mengganggu operasi kapal sandar maupun keluar.
“Yang paling penting adalah objek-objek vital, ada Pertamina dan kabel bawah laut. Kami juga mengamankan, sehingga kegiatan-kegiatan yang ada di sini dapat berjalan dengan lancar,” tutur Ade.
Ade mengimbau kapal-kapal yang lego jangkar di sekitar Pertamina untuk tak menyalakan kembang api, khususnya saat perayaan tahun baru untuk mencegah peristiwa yang tak diinginkan.
"Begitu juga dengan antisipasi pengamanan untuk kabel bawah laut juga terus diperhatikan karena menjadi objek vital untuk menghubungkan listrik dari Jawa ke Bali," tandas Kompol Ade di sela-sela patroli.
dalam melakukan pengamanan di Selat Bali, Polri juga menyiagakan KP Kasturi 6002 BKO Korps Polairud Baharkam Mabes Polri yang standby di Pelabuhan Khusus PT Pusri.
Operasikan 35 Unit Kapal
Sementara itu, hingga hari ini Senin (25/12/2023) kondisi penyebrangan Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, masih terpantau padat lancar. Kendaraan yang hendak penyeberng ke Pulau Bali, masih di dominasi kendaraan roda empat pribadi, bus Pariwisata dan kendaraan roda dua.
Berdasarkan data dari Posko Nataru 2024, PT ASDP Ketapang Banyuwangi, per tanggal 23 Desember 2023, jumlah kendaraan roda empat campuran yang menyebrang ke Pulau Bali mencapai 9.195 unit, Sedangkan penumpang pejalan kaki mencapai 1189 orang.
Sedangkan untuk, kapal yang dioperasikan mencapai 35 unit kapal, dari total 49 unit kapal yang disiagakan pada angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 ini. Lonjakan penumpang diprediksikan masih akan terjadi mendekati perayaan Tahun Baru 2024 mendatang.
Advertisement