Menikmati Paket Wisata Kota Lama Surabaya, Keliling Naik Jeep Cuma Rp45 Ribu

Liputan6.com, Surabaya - Kawasan Kota Lama menjadi salah satu destinasi wisata baru di Kota Surabaya, Jawa Timur. Pengunjung dapat menikmati berbagai atraksi dengan nuansa masa lalu.

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menyediakan sejumlah paket wisata di Kota Lama yang sudah bisa dinikmati para wisatawan sejak acara soft launching kawasan tersebut, pada 27 Juni 2024.

Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya Hidayat Syah mengatakan dibukanya paket wisata untuk memberikan nuansa tempo dulu bagi para pengunjung.

"Paket wisata yang kami sediakan di Kota Lama bisa dinikmati pengunjung setiap hari," kata Hidayat dalam keterangannya di Surabaya, Minggu (30/6/2024).

Adapun beberapa paket wisata tersebut, diantaranya persewaan baju bertema Eropa mulai harga Rp35 ribu, berkeliling menggunakan becak kayuh dengan harga Rp20 ribu, dan tur mobil jeep cukup membayar Rp45 ribu per 45 menit.

Hidayat menjelaskan langkah yang dilakukan ini bagian dari pengembangan kawasan Kota Lama. Disbudporapar Kota Surabaya pun sudah menggandeng sejumlah komunitas.

"Kalau untuk paket wisata atau hiburan ini, kami bekerjasama dengan sejumlah komunitas. Kami sediakan tempatnya untuk diisi," ucapnya.

Sementara, Pemkot Surabaya dijadwalkan menyelenggarakan Grand Launching Kota Lama, pada Rabu (3/7), sekaligus menambah jumlah wahana wisata bagi pengunjung.

"Saat grand launching kami tambahkan becak listriknya," tuturnya.

Sementara, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan pengembangan dan penataan Kota Lama terus akan dilakukan, termasuk penataan gerai pedagang makanan yang difokuskan di Jalan Karet.

"Pemkot menyediakan tempat, nanti yang bergerak komunitas di Surabaya," kata Eri.

Dia berharap keberadaan Kota Lama ke depannya mampu dimanfaatkan oleh masyarakat untuk lebih memahami beragam sejarah yang pernah terjadi di Surabaya.

"Saya juga berharap ini menjadi tempatnya anak muda yang mengeluarkan kreasi, menjadi komunitas," tuturnya.