Liputan6.com, Amerika Serikat Kanker sudah bukan lagi sebuah penyakit langka. Terlebih penyakit ini terkadang tak bisa diberantas secara tuntas dan agak sulit dideteksi. Untuk itu salah seorang ilmuwan mengembangkan kacamata pintar khusus yang dapat digunakan untuk mendeteksi sel kanker.
Kacamata berteknologi tinggi itu diklaim bisa membantu ahli bedah untuk mengidentifikasi dan membasmi sel kanker dengan menyorot jaringan yang terkena saat mereka melakukan operasi.
Selain itu , perangkat ini juga memungkinkan ahli bedah untuk merekam dan meninjau operasi, di mana telah diuji pada pasien yang menderita kanker payudara dan kanker kulit.
Kacamata tersebut bahkan bisa mengurangi risiko operasi kedua. Jaringan yang sakit dan sehat seringkali sulit untuk dibedakan, maka dari itu banyak ahli bedah yang malah memberantas jaringan sehat sehingga kemudian sel kanker bisa tumbuh kembali.
Menurut laporan Business Week, antara 20 dan 40 persen wanita yang menjalani lumpectomy atau operasi pengangkatan kanker payudara, terpaksa harus kembali lagi untuk melakukan operasi kedua.
Kacamata yang belum disebutkan namanya itu kini tengah dikembangkan oleh Dr Samuel Achilefu, professor dari Washington University School of Medicine di St Louis, yang terinspirasi untuk merancang kacamata teknologi militer.
Mengutip laman The Week, Selasa (15/4/2014), ia dilaporkan sudah mulai membuat prototipe dengan dana yang diperoleh dari National Cancer Institute. Untuk menggunakan kacamata ini, dokter terlebih dulu harus menyuntikkan pasien dengan penanda fluorescent inframerah, yang mengalir ke tubuh dan terperangkap di dalam sel-sel kanker.
Selama operasi, sebuah sensor inframerah pada kacamata akan mendeteksi lokasi sel yang sakit dan menampilkannya ke lensa kacamata. "Ini adalah perangkat cerdas yang sangat berguna bagi dunia kesehatan dan menurut saya ini bisa digunakan di begitu banyak tempat," kata Achilefu.
Untuk biaya produksi sepasang kacamata, diperkirakan akan menelan biaya US$ 10 ribu atau sekitar Rp 114 juta. Proyek tersebut kemungkinan akan selesai pada akhir tahun ini.
Makin Pintar, Kacamata Bisa Deteksi Sel Kanker
Kacamata berteknologi tinggi itu diklaim bisa membantu ahli bedah mengidentifikasi dan membasmi sel kanker.
Diperbarui 16 Apr 2014, 07:09 WIBDiterbitkan 16 Apr 2014, 07:09 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
5 Tips Memilih Gamis Terbaru untuk Wanita Gemuk agar Terlihat Modis dan Percaya Diri
KPK Ungkap Motor Royal Enfield Terdaftar Bukan Atas Nama Ridwan Kamil
Diduga Jadi Korban Fitnah, WN Australia Kirim Surat ke Presiden RI
Mengenal Basilika Santa Maria Maggiore Akan Jadi Tempat Peristirahatan Paus Fransiskus
Top 7 Most Dangerous Zodiac Signs: Unveiling Astrology's Dark Side
6 Pesona Luna Maya Pakai Hijab, Penampilannya Semakin Anggun dan Tetap Modis
Film Animasi Jumbo Pecah Rekor, Momen Kebangkitan Sinema Anak Indonesia?
Manchester United Dapat Senjata Tambahan di Momen Krusial
Kerik Gigi Suku Mentawai, Ritual Kecantikan yang Menahan Sakit
Lonjakan Pendaftar PPSU, Cermin Sulitnya Cari Kerja?
KPK Sita Mobil Ridwan Kamil Terkait Kasus Dugaan Korupsi BJB
UNTR Tebar Dividen Final Rp 1.484 per Saham, Catat Tanggal Pembayarannya