Hubungan HTC dan Microsoft Makin Mesra

Microsoft ingin platform mobile besutannya makin populer, salah satu caranya dengan mempererat kerjasama dengan vendor lain.

oleh Andina Librianty diperbarui 06 Jun 2014, 13:15 WIB
Diterbitkan 06 Jun 2014, 13:15 WIB
CEO Microsoft, Satya Nadella
Satya Nadella (nbcnews.com)

Liputan6.com, Jakarta Sebelum diakuisisi oleh Microsoft, Nokia dengan merek smartphone Lumia mendominasi pasar Windows Phone. Namun Microsoft ingin platform mobile besutannya itu semakin populer, salah satu caranya dengan mempererat kerjasama dengan vendor lain.

Hal ini dipertegas dengan pernyataan VP of OEM Partners Microsoft, Nick Parker, di acara Computex 2014, yang menyinggung soal kerjasama Microsoft dengan HTC. Parker dalam acara itu menjawab beberapa pertanyaan dari media, salah satunya mengenai mitra manufaktur.

Dalam jawabannya, Parker menjelaskan bahwa Microsoft akan menjalin kerjasama yang hebat dengan vendor smartphone asal Taiwan, HTC.

"Yang saya bisa katakan adalah Microsoft akan terus melanjutkan kerjasama hebat dengan HTC. Hal-hal baru akan datang dan ini sangat menyenangkan," kata Parker, seperti dilansir Softpedia.

Kendati Parker tidak memberikan rincian informasi, tapi pernyataannya itu diprediksi merujuk pada smartphone Windows Phone besutan HTC yang akan meluncur pada tahun ini. Sebelumnya, @evleaks mengungkapkan bahwa handset Windows Phone 8.1 HTC akan menyasar pasar kelas menengah.

Smartphone ini memiliki kode nama HTC W8 dan diprediksi menyandang nama berbeda ketika diluncurkan nanti. HTC W8 akan meluncur di Amerika Serikat (AS) melalui operator Verizon, tapi kemungkinan akan meluncur di pasar global dengan spesifikasi yang sedikit berbeda.

Kerjasama antara HTC dan Microsoft diprediksi akan menguntungkan untuk Windows Phone, khususnya di wilayah Amerika Serikat (AS).


Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya