Liputan6.com, Jakarta - Perekonomian Indonesia tengah lesu karena nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat hingga menyentuh angka lebih dari Rp 14.000. Pun begitu, hal tersebut rupanya tidak membuat Samsung gentar.
Meskipun kedua gawai terbarunya, Galaxy Note 5 dan Galaxy S6 Edge Plus dibanderol dengan harga selangit, perusahaan asal Korea Selatan tersebut tetap optimistis terhadap pertumbuhan pasar smartphone di Indonesia.
Vice President Samsung IT & Mobile Business PT SEIN, Andre Rompis menjelaskan meskipun kedua perangkat anyarnya tersebut memiliki harga yang tinggi, hal tersebut tidaklah mempengaruhi perputaran pasar perangkat Samsung di Tanah Air.
Ditambahkannya, Samsung bahkan optimistis bahwa Galaxy Note 5 dan Galaxy S6 Edge Plus akan tetap dicari banyak orang.
"Isu nilai tukar mata uang sebenarnya bukan hanya terjadi di Indonesia saja, tetapi terjadi di mana-mana," kata Andre ketika ditemui tim Tekno Liputan6.com dalam peluncuran Samsung Galaxy Note 5, di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Kamis (28/8/2015).
"Kami sudah memperhitungkan harga yang kami berikan. Harga tersebut masih bisa dijangkau konsumen di Indonesia," tambahnya.
Andre pun mengungkap bahwa sebenarnya pasar smartphone di Indonesia masih bertumbuh, bahkan sangat pesat. Menurutnya, dari segi kuantitas menunjukkan pasar smartphone memang masih terus tumbuh, meskipun dari segi nilai sedikit menurun.
Namun demikian, ia melanjutkan bahwa kontribusi smartphone premium dari segi nilai masih terus meningkat.
"Dengan fitur-fitur yang lebih canggih tentunya dilihat dari segi nilai pasar bahwa itu masih menarik dan masih meningkat," pungkasnya.
Andre percaya bahwa market-nya masih besar. "Kami punya basis penggemar cukup kuat, dan dengan basis penggemar yang besar kami masih bisa memperluas pasar itu sendiri," tutupnya.
(jek/dew)
Rupiah Ambruk, Samsung Pede Galaxy Note 5 Tetap Laris
Meski nilai rupiah melemah, Samsung optimistis bahwa kedua perangkat terbarunya akan tetap laris.
Diperbarui 28 Agu 2015, 07:38 WIBDiterbitkan 28 Agu 2015, 07:38 WIB
Meski nilai Rupiah melemah, perusahaan Korea Selatan ini optimis bahwa kedua perangkat terbarunya akan tetap laris (LIputan6.com/Jeko I.R.) ... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Melihat Lagi Momen Hasto Kristiyanto Singgung Jokowi Usai Ditahan KPK
Media Sosial dan Dampaknya pada Mentalitas Atlet: Kisah Darwin Nunez
Wilmar Beri Beasiswa Lewat Ikatan Dinas
Agen Tur Jepang Tawarkan Pengalaman Menyerok Salju, Atraksi Wisata Baru Bagi Turis Asing
7 Potret Pemberkatan Nikah Mikha Angelo dan Gregoria Mariska, Penuh Khidmat
Retret di Magelang, PDIP Lampung Minta Dua Kadernya Tunggu Arahan Megawati
Investasi Emas Makin Diminati, Fitur Emas BRImo Catat Transaksi Fantastis Rp279,8 Miliar!
Observasi Pencemaran Oli di Pantai Bansring, DLH Banyuwangi Terjunkan Tim
Apa Itu Sandwich Generation: Tantangan dan Solusi untuk Masa Depan
Kepribadian Bunga Violet: Makna dan Karakteristik yang Tersembunyi
Sinetron Asmara Gen Z Makin Seru, Mohan Melawan Rama hingga Zara Meminta Aqeela Balikan dengan Fattah
Viral Ajakan Tarik Uang dari Bank Himbara, Nusron Wahid: Nggak Jelas!