Liputan6.com, Jakarta - Seberapa jauh tindakan seorang gamer bilamana gim (game) yang dia tunggu ternyata harus mundur tanggal rilisnya?
Tim kreator No Man's Sky, sebuah gim eksplorasi sci-fi mengatakan kalau akan dibunuh via online setelah sang developer memundurkan tanggal rilis gim tersebut.
Baca Juga
Mengutip informasi dari laman Kotaku, Selasa (7/6/2016), No Man's Sky yang rencananya dirilis 21 Juni 2016 terpaksa harus diundur hingga Agustus 2016.
Dua hari setelah mengumumkan kabar tersebut, Sean Murray, selaku kreator No Man's Sky menjelaskan alasan kenapa gim tersebut terpaksa harus diundur.
Dalam posting-an di blog resmi Sony PlayStation, ia mengatakan kalau beberapa momen penting di dalam gim membutuhkan waktu untuk "dipoles" guna memenuhi standar.
I have received loads of death threats this week, but don't worry, Hello Games now looks like the house from Home Alone #pillowfort
— Sean Murray (@NoMansSky) May 28, 2016
Sejak kabar tersebut diumumkan, Murray pun langsung nge-tweet kalau dirinya mendapatkan banyak ancaman pembunuhan. Murray menduga kalau ancaman tersebut datang dari gamer yang kecewa harus menunggu lebih lama lagi.
Sejak diumumkan pada 2014, banyak gamer menunggu dengan antusias tanggal rilis No Man's Sky secara global.
Luar biasanya, No Man's Sky merupakan gim eksplorasi terbesar yang pernah dibuat. Gim ini menjanjikan lebih dari 18 triliun planet yang dapat dijelajahi dan ditemukan.
(Ysl/Isk)
Advertisement