Liputan6.com, Jakarta - Kacamata pintar Apple Glasses diperkirakan baru bisa dirilis ke pasar pada 2021. Sebelumnya, menurut analis Gene Munster, produk itu dilaporkan akan meluncur pada 2020 dan diperkirakan bisa lebih populer daripada iPhone.
Dilansir Phone Arena, Selasa (23/5/2018), Munster mengubah prediksinya setelah bertemu dengan sejumlah pakar Augmenteed Reality (AR). Berdasarkan keterangan mereka, produk seperti Apple Glasses masih butuh beberapa tahun lagi agar siap dijual ke pasar.
Pernyataan Munster ini kian menguatkan indikasi Apple memang sedang menyiapkan Apple Glasses. Sebelumnya, CEO Apple, Tim Cook, mengatakan pada Oktober lalu teknologi untuk kacamata AR belum siap.
Advertisement
Baca Juga
Munster mengatakan, Apple kemungkinan akan merilis headset AR tersebut pada Desember 2021, bukan September 2020 seperti yang diprediksi sebelumnya. Ia memperkirakan produk tersebut akan terjual 10 juta unit pada tahun pertama.
"Mereka mengatakan, kami meyakini AR itu nyata dan Apple akan menerima manfaatnya," ungkap Munster.
Harga jual Apple Glasses diperkirakan berkisar US$ 1.300 dan akan menyumbang hingga tiga persen untuk total pendapatan fiskal 2022 Apple.
Menurut Munster, Apple Watch, AirPods dan Apple Glasses akan memberikan kontribusi sebesar US$ 71 miliar untuk pendapatan Apple pada 2023.
Penjualan awal Apple Glasses sendiri dinilai tidak akan berjalan dengan mulus, mengingat saat ini ada kekhawatiran tentang keamanan. Hal ini terlihat dengan Google Glass yang tidak begitu sukses, membuktikan produk semacam itu belum siap diterima seluruh masyarakat.
Kendati demikian, Munster yakin kacamata AR nantinya akan diterima dengan baik. "Di masa depan, kita tidak akan bisa hidup tanpa wearable AR dan Apple akan ada dengan produknya," ungkapnya.
Â
Apple Rilis 3 Tipe iPhone Tahun Ini
Terlepas dari produk AR, Apple dilaporkan akan merilis tiga tipe iPhone terbaru pada tahun ini. Satu atau dua di antaranya akan menjadi seri baru iPhone X. Namun, Apple sejauh ini masih bungkam tentang rencana kehadiran tiga produk baru tersebut.
Perusahaan asal Negeri Paman Sam itu dikenal sangat menjaga rahasia internal, terutama menyangkut berbagai produk yang belum diumumkan.
Apple merupakan salah satu perusahaan teknologi yang bocoran produknya banyak beredar di internet. Perusahaan pun tak suka dengan hal itu dan menindak tegas para pelaku pembocoran tersebut.
Misalnya, Apple beberapa waktu lalu mengirim sebuah memo kepada para karyawan tentang akibat yang akan ditanggung, jika membocorkan rahasia perusahaan.
Selain itu, perusahaan juga mengungkapkan menemukan 29 orang yang membocorkan rahasia pada tahun lalu, dan 12 di antaranya telah dijebloskan ke penjara. Perusahaan yang dipimpin Tim Cook itu mengingatkan para karyawan agar bisa menjaga rahasia perusahaan.
Â
Advertisement
iPhone 2019 Bakal Punya 3 Kamera Belakang?
Apple boleh jadi bersikap tegas terhadap rahasia internal, nyatanya berbagai bocoran tentang produk yang sedang disiapkan tetap bermunculan di ranah maya. Selain tiga tipe iPhone terbaru, informasi tentang smartphone untuk tahun depan pun sudah menyita perhatian.
Smartphone baru Apple untuk tahun ini belum meluncur, tapi informasi tentang iPhone 2019 sudah beredar. Menurut laporan, Apple akan merilis iPhone pada tahun depan dengan fitur tiga kamera belakang.
Analis Yuanta Securities, Jeff Pu, memperkirakan Apple akan merilis setidaknya satu varian iPhone dengan tiga kamera belakang pada semester II 2019. Sayangnya, belum ada rincian informasi tentang spesifikasi kamera tersebut.
Kendati demikian, sebelumnya sempat beredar laporan tentang sistem kamera iPhone 2019. Sistem kamera tersebut akan mampu melakukan 5x zoom, dan salah satu lensanya memiliki resolusi 12MP.
Jika merujuk pada jajaran produk Apple sebelumnya, smartphone dengan tiga kamera kemungkinan besar akan menjadi iPhone paling mahal pada tahun depan. Apple merilis iPhone X sebagai smartphone termahalnya pada tahun lalu karena memiliki berbagai fitur baru, termasuk Face ID.
(Din/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: