Liputan6.com, Jakarta - Ada kabar baik bagi kamu yang sering menggunakan aplikasi chatting Skype. Kini, kamu dapat dapat merekam panggilan video melalui macOS, iOS dan Android. Fitur baru ini merupakan salah satu rangkaian pembaruan teranyar Skype versi 8.0.
Seperti dilansir CNET, Senin (10/9/2018), Microsoft selaku pemilik Skype menyebutkan bahwa fitur perekaman panggilan tersebut akan hadir di Windows 10 dalam beberapa minggu ke depan.
Advertisement
Baca Juga
Untuk bisa memanfaatkan fitur ini, pengguna hanya perlu melakukan klik atau ketuk tombol '+', kemudian pilih opsi start recording atau mulai untuk merekam.
Saat langkah tersebut sudah dilakukan, akan muncul banner di bagian atas layar kalau video panggilan telah direkam.
Namun, rekaman dalam panggilan video ini akan terlihat di layar semua orang selama panggilan berlangsung.
Selain merekam panggilan video di Skype, kamu tidak perlu kuatir kalau rekaman tersebut akan hilang. Berikut cara untuk menyimpan dan membagikan rekaman Skype.
Cara Simpan Rekaman Panggilan Video Skype
Di desktop komputer, buka rekaman, kemudian klik tombol triple-dot di kanan atas, dan pilih save to download.
Cara alternatif lain, kamu bisa klik kanan rekaman dalam obrolan kemudian klik save to download.
Apabila kamu ingin menyimpan rekaman di smartphone, klik dan tahan rekaman, kemudian klik simpan, dan rekaman akan otomatis tersimpan di galeri smartphone dalam format file MP4.
Rekaman panggilan video ini akan tersimpan di cloud dan muncul di ruang obrolan percakapan dalam waktu 30 hari.
Tak hanya itu, untuk berbagi rekaman panggilan video Skype, klik kanan (atau tahan rekaman kalau di smartphone), kemudian pilih teruskan.
Tahap selanjutnya, pilih kontak Skype yang ingin dibagikan dan tekan bagikan rekaman panggilan video Skype.
Advertisement
Tiongkok Hapus Aplikasi Skype dari Toko Aplikasi dan App Store
Pada 2017, aplikasi komunikasi video call Skype ini hilang dari toko aplikasi dan Apple Store Tiongkok.
Sebagaimana dikutip Tekno Liputan6.com dari Mashable, Rabu (22/11/2017), Skype sudah hilang dari toko aplikasi selama sebulan ini.
Berdasarkan investigasi The New York Times, kemungkinan hilangnya Skype terkait dengan masalah privasi, komunikasi terenkripsi, dan kebebasan internet di Tiongkok.
Berdasarkan Undang-Undang Cyber Security baru Tiongkok yang diundangkan pada Juni 2017, pemerintah memiliki hak untuk menghapus aplikasi. Kemungkinan hal ini dilakukan untuk memutus akses ke berita-berita dan media sosial asing.
Saat ini Skype masih bisa berfungsi di Tiongkok. Kendati begitu, pengguna tidak bisa mengunduh aplikasi milik Microsoft tersebut di toko aplikasi.
Sayangnya, saat dimintai konfirmasi, baik pihak Microsoft maupun Apple sebagai pemilik toko aplikasi App Store belum memberikan komentarnya.
(Vivi Hartini/Jek)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: