Lebih Segar, Galaxy S10 Akan Usung Desain Berbeda

Liputan6.com, Jakarta - CEO divisi mobile Samsung, DJ Koh, memberikan bocoran tentang seri flagship Galaxy S10, yang sedang disiapkan. Menurutnya, akan ada perubahan besar pada desain.

Dilansir Phone Arena, Senin (17/9/2018), Koh mengatakan bahwa seri Galaxy S10 akan memberikan beberapa perubahan desain besar pada gaya desain smartphone Samsung. Seri flagship baru itu akan menyuguhkan perubahan yang sangat signifikan.

Hal tersebut disampaikan Koh kepada media Tiongkok beberapa waktu lalu. Penyataan Koh itu merujuk pada desain keseluruhan jika dibandingkan lini Galaxy S9 dan Note 9. Sayangnya, Koh tidak merinci bagian yang akan berubah dari desain seri Galaxy S.

Terlepas dari soal desain, ia mengungkapkan Galaxy S10 akan hadir dengan berbagai warna yang "mengagumkan". Sebelumnya, beredar rumor yang menyebutkan Samsung tertarik menghadirkan tema gradasi warna seperti smartphone Huawei.

Lebih lanjut, berbagai informasi tentang Galaxy S10 telah muncul sejak beberapa bulan lalu. Salah satunya, varia Galaxy S10+ disebut memiliki total lima kamera dengan rincian tiga di bagian belakang dan dua di depan.

Dua varian lain tetap bertahan dengan satu kamera depan dan dua di belakang. Ketiganya akan memiliki prosesor Exynos 9820.

Seri Galaxy S10 diprediksi akan memulai debut resminya di MWC 2019 pada Februari 2018. Penjualannya kemungkinan akan digelar satu bulan kemudian.

Galaxy S10 dan S10+ diperkirakan menjadi pesaing langsung iPhone XS dan XS Max. Varian yang lebih murah akan bersaing dengan iPhone XR.

Kehadiran tiga varian smartphone ini dinilai membuat Samsung terlihat mengikuti langkah Apple. Seperti diketahui, Apple selama beberapa tahun belakangan merilis tiga varian iPhone, dengan dua sebagai perangkat premium, sedangkan satu lagi dijual dengan harga lebih murah.

Menurut laporan, dua varian dilengkapi kamera ganda dengan lensa wide-angle 12MP dan super wide-angle 16MP. Varian yang lebih premium, Galaxy S10+, akan memiliki tiga kamera belakang dengan dua lensa yang sama, dengan tambahan 13 MP untuk telephoto.

Selain itu, sensor sidik jari tetap akan ada di bagian bodi belakang. Itu artinya, ketiga varian Galaxy S10 tidak akan memiliki sensor sidik jari di dalam layar.

Samsung akan mengungkapkan lebih banyak informasi tentang smartphone lipat besutannya pada tahun ini. Hal ini disampaikan CEO divisi mobile Samsung, DJ Koh, kepada CNBC.

Koh mengatakan, sudah waktunya untuk menghadirkan perangkat yang bisa dilipat, karena berdasarkan hasil sejumlah survei konsumen, memang ada pasar untuk handset sejenis itu.

Kendati demikian, Samsung berusaha keras memastikan konsumen benar-benar bisa mendapatkan pengalaman berbeda dibandingkan menggunakan tablet.

Koh tidak ingin konsumen mendapatkan pengalaman yang sama dengan tablet, jika mereka menggunakan smartphone lipat.

"Oleh sebab itu, setiap perangkat, setiap fitur dan setiap inovasi harus memiliki pesan berarti untuk konsumen kami. Dengan demikian, ketika digunakan, mereka akan berpikir 'wow', itu lah alasan Samsung membuatnya," jelas Koh.

(Din/Isk)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: