Bukalapak Salurkan 1.000 Paket Donasi ke BNPB

Chief Finacial Officer Bukalapak Natalia Firmansyah menyerahkan 1.000 peket bantuan untuk korban bencana di Indonesia melalui BNPB.

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Agu 2019, 14:26 WIB
Diterbitkan 01 Agu 2019, 14:26 WIB
Bukalapak
Pembukaan kantor research and development di Surabaya (Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Jakarta - Chief Finacial Officer Bukalapak Natalia Firmansyah menyerahkan 1.000 peket bantuan untuk korban bencana di Indonesia melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Natalia mengatakan, hal itu merupakan bentuk dukungan Bukalapak sebagai perusahaan berbasis teknologi untuk mendorong program-program pemerintah.

"Bukan hanya program untuk mengembangkan UKM, tetapi juga progam yang memiliki dampak positif. Salah satunya adalah lewat donasi ini," kata Natalia di Graha BNPB, Jakarta Timur, Kamis (1/8/2019).

Paket yang diberikan berjumlah 1.000 telah diterima langsung secara simbolis oleh Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo.

Ke depannya, kata Natalia, perusahaan akan menggandeng pihak lain untuk ikut menyalurkan donasi kepada korban bencana melalui BNPB. Terutama para mitra usaha Bukalapak.

"Kami mendorong juga kalau ada yang lain yang ingin membantu. Bukalapak akan menggandeng juga yang lain," ucap Natalia menegaskan.

Natalia pun berharap supaya paket yang diberikan bisa bermanfaat bagi mereka yang terdampak bencana.

 

Diterima BNPB

Doni meyampaikan terimakasih kepada pihak Bukalapak atas pemberian sejumlah paket donasi tersebut. Menurutnya, Bukalapak telah berinsiatif untuk membantu para korban bencana. Terutama mereka yang berada di kemp pengungsian bencana.

"Tadi kami menerima paket bantuan yang isinya itu cukup lengkap. Bukalapak mencoba untuk ikut memikirkan masyarakat kita yang menjadi korban bencana," kata Doni.

Ia pun meminta kepada pihak Bukalapak supaya turut mengajak pihak lain untuk menyalurkan bantuan melalui BNPB.

"Jika ke depan ada peristiwa yang tidak diinginkan, maka Bukalapak bisa menyalurkannya melalui BNPB," tutup Doni.

(Yopi Makrodi/Isk)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya