Kantor di Jayapura Terbakar, Layanan Telkom Mati di Sebagian Wilayah

Telkom memastikan beberapa layanan di sebagian wilayah Papua tidak dapat beroperasi.

oleh Yuslianson diperbarui 29 Agu 2019, 18:35 WIB
Diterbitkan 29 Agu 2019, 18:35 WIB
Telkom Indonesia.
PT Telkom Indonesia Tbk (Telkom).

Liputan6.com, Jakarta - Sehubungan terjadinya peristiwa kerusuhan di Jayapura (29/8/2019), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom

) melakukan sejumlah antisipasi terhadap aset dan layanan TelkomGroup.

Diinformasikan, layanan yang mencakup Telkomsel dan IndiHome masih dapat beroperasi di beberapa lokasi.

Sementara itu, layanan Telkomsel di sebagian wilayah Base G dan Abepura tidak beroperasi. Begitu pun halnya dengan layanan IndiHome di sebagian wilayah Abepura yang juga mengalami gangguan.

"Gedung pelayanan pelanggan TelkomGroup di Koti dalam kondisi terbakar meskipun tingkat kerusakan belum diidentifikasi mengingat keadaan yang belum memungkinkan," kata Vice President Corporate Communication Telkom, Arif Prabowo, lewat pesan singkat ke Tekno Liputan6.com, Kamis (29/8/2019).

“Telkom saat ini berkoordinasi dengan aparat keamanan setempat guna mengamankan aset-aset, dan memastikan seluruh layanan seperti seluler dan fixedline agar tetap beroperasi," ucap Arif

Ia menambahkan, "Telkom juga telah mengaktifkan crisis center tingkat nasional di Jakarta dan regional di Makassar yang memantau kondisi infrastruktur dan layanan selama 24 jam."

Sedangkan karyawan dan gedung TelkomGroup lainnya yang ada di Papua saat ini dalam kondisi aman.

"Kita terus memonitor dampak-dampak peristiwa yang terjadi di Jayapura, semoga situasi di sana kembali kondusif," tutup Arif.

(Ysl/Why)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya