CARRO Ekspansi Layanan ke Pasar Mobil Baru dan Gandeng Tokopedia

CARRO melakukan ekspansi layanan ke pasar mobil baru dan mengumumkan kemitraan dengan partner strategis baru, yakni Tokopedia

oleh M Hidayat diperbarui 03 Feb 2021, 10:00 WIB
Diterbitkan 03 Feb 2021, 10:00 WIB
Ilustrasi mobil biru
Ilustrasi mobil biru (Dok.Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - CARRO melakukan ekspansi layanan ke pasar mobil baru, yang sebelumnya terbatas pada mobil bekas saja. Perusahaan meyakini pada tahun 2021 industri otomotif nasional akan semakin lebih baik, melanjutkan tren positif pada tahun 2020.

Data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO) melaporkan penjualan mobil baru dalam negeri pada tahun 2021 diprediksi mencapai 750.000 unit.

Selain itu, GAIKINDO optimistis kemampuan daya beli masyarakat akan mobil baru berangsur membaik pada tahun ini.

"Industri mobil baru dan bekas selalu berjalan berdampingan. CARRO memiliki misi untuk dapat meningkatkan pertumbuhan industri otomotif di Asia Tenggara," ujar Aditya Lesmana, cofounder di CARRO.

Melalui teknologi, kata Aditya, perusahaan ingin menciptakan ekosistem yang saling melengkapi, meliputi showroom, institusi keuangan, dan konsumen, serta proses tukar tambah yang mudah dan secara langsung dengan merek atau perusahaan mobil.

"Hal ini membuat perjalanan konsumen dalam memiliki mobil impian menjadi lebih mudah dan cepat," tutur dia melanjutkan.

Gandeng Tokopedia

CARRO juga mengumumkan kemitraan dengan partner strategis baru, yakni Tokopedia.

Kemitraan ini akan memungkinkan lebih dari 100 juta pengguna aktif Tokopedia di Indonesia untuk dapat melihat koleksi mobil bekas bersertifikasi serta mendapatkan opsi pembiayaan fleksibel di CARRO dengan 50 opsi pembiayaan di Tokopedia.

David Kartono, AVP of Business Tokopedia, menyambut baik kemitraan ini sebagai upaya berkelanjutan perusahaan.

"Kami harap kerjasama ini dapat berkontribusi dalam mendorong pemulihan ekonomi Indonesia melalui penggunaan platform online seperti Tokopedia," tutur David.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya