Tinder Ingatkan Pengguna Sebelum Kirim Pesan Sensitif

Perhatikan privasi, akan muncul dialog box sebelum pengguna mengirim pesan ke calon pasangannya.

oleh Arief Rahman Hakim diperbarui 22 Mei 2021, 16:00 WIB
Diterbitkan 22 Mei 2021, 16:00 WIB
Tinder
Tinder akan uji coba fitur video call ini di sejumlah negara, termasuk Indonesia. (Doc. Tinder)

Liputan6.com, Jakarta - Aplikasi layanan kencan, Tinder, memberikan update baru terhadap fitur privasinya.

Kini, Tinder menambahkan dialog box yang mengingatkan pengguna sebelum mengirim pesan sensitif yang dapat menyinggung.

"Are You Sure?," tulis dialog box tersebut sebelum pesan dikirimkan.

Fitur baru Tinder ini memanfaatkan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) untuk mendeteksi bahasa sensitif secara otomatis.

Jika ditemukan, program akan menanyakan pengguna apakah mereka yakin ingin mengirim pesan itu, memaksa mereka untuk berhenti sebelum melakukannya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Uji Coba Fitur

Tinder Ingatkan Pengguna Sebelum Kirim Pesan Sensitif
Tampilan Fitur Baru Tinder. (dok: Tinder)

Perusahaan telah menguji fitur tersebut dan mengatakan bahwa orang yang melihat permintaan itu cenderung tidak akan dilaporkan untuk pesan yang tidak pantas selama beberapa bulan ke depan.

Mengutip The Verge, Sabtu (22/5/2021), artinya ini akan berlaku efektif untuk jangka panjang

Fitur ini tampak seperti lebih dulu dikeluarkan Instagram yang memanfaatkan AI pada 2019. Kini, Instagram juga telah secara otomatis menyembunyikan komentar negatif di kolom komentarnya.

Meskipun Tinder tidak memblokir pesan secara langsung, namun perusahaan mendorong orang untuk mempertimbangkan kembali apakah pesan mereka mungkin cukup untuk membuat aplikasi setidaknya lebih aman dan lebih ramah.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya