Liputan6.com, Jakarta - Hari kedua fase knockout stage M4 World Championship hari ini 8 Januari 2023 mempertemukan RRQ Hoshi vs Todak berlangsung sengit.
Kedua tim pun beberapa kali bertemu di ajang M series, dimana sepanjang pertemuan Todak masih belum dapat mematahkan kutukan "kalah" dari RRQ Hoshi.
Baca Juga
Pertemuan kali ini juga tidak berbeda jauh dari pertemuan mereka sebelumnya, dimana Vyn, Alberttt, Clayyy, Skylar, dan R7 berhasil mengalahkan Todak dengan skor 3-0.
Advertisement
Sebagai gambaran sedikit jalannya pertandingan, kedua tim langsung membuka babak pertama dengan bermain agresif dan saling bertukar serangan.
Walau berlangsung sengit, tidak ada pemain dari Todak dan RRQ Hoshi yang tumbang saat team fight.
Meski begitu, Cikugais, Momo, Moon, Rival, dan Yumskie dari Todak hampir saja mencuri first blood dimana salah satu pemain dari tim RRQ Hoshi tinggal satu kali hit dapat tumbang.
Cikugais dkk sendiri berusaha mengendalikan permainan di early game, namun hal tersebut tidak berbuah manis karena RRQ Hoshi dapat membalikkan keadaan.
Berawal dari menumbangkan Moon dan Momo dari Todak, permainan RRQ Hoshi semakin agresif dan matang. Alhasil, Alberttt dkk semakin jauh meninggalkan Todak.
Sadar kalah level dan item, Cikugais dkk berusaha melakukan setup serangan team fight dengan menunggu RRQ Hoshi di area turtle.
Sayangnya, strategi ini masih belum mampu menumbangkan para pemain RRQ Hoshi. Alih-alih, R7 dkk malah mematahkan setup lawan dengan team fight apik dan melibas habis seluruh pemain Todak.
Tidak lagi ada yang menjaga base, RRQ Hoshi merangsek masuk ke base Todak dan memastikan diri untuk mengantongi poin pertama di fase knockout stage M4 World Championship hari ini.
RRQ Hoshi Kendalikan Permainan
Babak kedua juga berlangsung dengan tempo cepat, dimana Todak mampu mengendalikan permainan pada early game dan meninggalkan RRQ Hoshi dari jumlah kill dan gold network.
Cikugais dkk pun terlihat lebih unggul, namun hal tersebut tidak membuat RRQ Hoshi kelabakan dan tetap bermain dengan konsisten dan kompak.
Alberttt dkk pun akhirnya membalikkan keadaan dengan menumbangkan pemain Todak. Masuk mid game, RRQ Hoshi mulai mengejar ketertinggalan dan beberapa kali lebih unggul dalam team fight.
Masuk menit ke-13, jual beli serangan kedua tim semakin sengit dimana Alberttt berkali-kali sukses mematahkan serangan para pemain Todak.
Momen epik dalam babak kedua ini terjadi ketika kedua tim menyisakan 1 assassin di map land of dawn, sehingga pertarungan adu mekanik antara Rival (Ling) dan Alberttt (Hayabusa) pun terjadi.
Seperti babak pertama, R7 dkk berhasil mengungguli para pemain dari Todak dan mengamankan kemenangan mereka dengan skor 2-0.
Advertisement
RRQ Hoshi Masih Terlalu Kuat untuk Todak
Tim berjuluk "raja dari segala raja" pun menunjukkan tajinya di babak ketiga ini, dengan memperlihatkan gameplay apik dari Vyn, Alberttt, Clayyy, Skylar, dan R7.
Seperti dua babak sebelumnya, Todak mampu memberikan perlawanan luar biasa dan dapat mengulur waktu untuk dapat mengatur strategi mengalahkan tim RRQ Hoshi diawal permainan.
Berbekal hero Lapu-Lapu, Karrie, dan Hayabusa, Momo dkk mampu mengimbangi permainan dari player RRQ Hoshi.
Jual beli serangan pun berlangsung panas, terlebih lagi pada momen late game dimana Alberttt (RRQ Hoshi) mengadu mekanik dengan Rival (Todak).
Duel assassin ini ternyata berakhir dengan kemenangan Alberttt (Ling), dimana dia mampu memberikan dukungan damage saat team fight berlangsung dan saat melakukan split push.
Walau mampu memberikan perlawanan berat, Todak harus tunduk dan masih belum mematahkan kutukan "kalah" setiap kali bertemu dengan RRQ Hoshi.
Lewat kemenangan ini, RRQ Hoshi memastikan diri berada di upper bracket bersama dengan tim asal Indonesia lainnya, yaitu Onic Esports.
(Ysl/Isk)