Liputan6.com, Jakarta - Tekno Liputan6.com sempat berkunjung ke markas pusat pembesut sistem optikal dan pencitraan Zeiss di Oberkochen, Jerman, minggu lalu.
Dalam kunjungan ini, tim Tekno Liputan6.com berbincang dengan Senior Smartphone Technology Manager Zeiss Consumer Products, Oliver Schindelbeck. Kunjungan ke markas Zeiss ini pun mendapat perhatian pembaca kanal Tekno Liputan6.com pada Minggu, 22 September 2024.
Baca Juga
Dalam sebuah kesempatan, Schindelbeck mengungkapkan siapa vendor smartphone paling bestie yang pernah bekerja sama dengan mereka.
Advertisement
Seperti diketahui, ada dua vendor smartphone yang pernah bekerja sama dengan Zeiss untuk menerapkan kemampuan lensa kamera Carl Zeiss di smartphone. Kedua vendor tersebut adalah Vivo dan Nokia.
"Ketika kami memulai kemitraan dengan Vivo, ini sangat menantang karena kami melakukan pengembangan secara paralel. Kemitraan ini merupakan pengembangan yang detail dan mendalam," ungkap Oliver di Kantor Pusat Zeiss di Oberkochen, Jerman pada Jumat (20/9/2024) sore.
Ia menekankan bahwa kerja sama ini bukan hanya tentang pengujian modul kamera dan sertifikasi perangkat.
Tak hanya berita soal kunjungan ke markas pusat Zeiss, pembaca kanal Tekno Liputan6.com juga penasaran dengan informasi lain mengenai tingkat kepemilikan komputer di Indonesia yang ternyata masih tertinggal jauh dari Malaysia.
Menurut President Business Development & Strategic Partnership PT Tera Data Indonusa Tbk (Axioo), Timmy Theopelus, kepemilikan komputer di Indonesia baru 18 persen, sementara kepemilikan komputer di Malaysia sudah mencapai 78 persen.
Selain itu, informasi lain yang juga membuat penasaran adalah tentang jadwal MPL ID S14 2024, pada Minggu 22 September 2024.
Penasaran dengan informasi di atas selengkapnya, yuk cek artikel ini ya.
1. Zeiss Ungkap Perbedaan Kerja Sama Antara Vivo dan Nokia, Siapa Paling Bestie?
Vivo saat ini melakukan kolaborasi dengan salah satu perusahaan optik terbesar di dunia, Zeiss, untuk mendongkrak kemampuan kamera smartphone besutannya.
Serperti diketahui, Zeiss sebelumnya juga menjalin kemitraan dengan Nokia. Keduanya bekerjasama selama puluhan tahun.
Lantas, apa yang membedakan partnership Zeiss dengan Vivo dan Nokia? Senior Smartphone Technology Manager Zeiss Consumer Products, Oliver Schindelbeck, secara ekslusif mengungkapkan hal ini kepada Tekno Liputan6.com.
"Ketika kami memulai kemitraan dengan Vivo, ini sangat menantang karena kami melakukan pengembangan secara paralel. Kemitraan ini merupakan pengembangan yang detail dan mendalam," ungkap Oliver di Kantor Pusat Zeiss di Oberkochen, Jerman pada Jumat (20/9/2024) sore.
Ia menekankan bahwa kerjasama ini bukan hanya tentang pengujian modul kamera dan sertifikasi perangkat.
"Jadi bukan hanya tentang pengujian dan sertifikasi perangkat. Kami benar-benar melakukan pekerjaan pengembangan yang mendalam untuk pengembangan teknologi dan perangkat," ujar Oliver menambahkan.
Ia menyebut perusahaan benar-benar bekerja bersama dengan Vivo dari awal, sejak pengembangan hingga peluncuran produk dan pasca perilisan produk.
Simak informasi selengkapnya di sini.
Advertisement
2. Tingkat Kepemilikan Komputer di Indonesia Tertinggal Jauh dari Malaysia
Kepemilikan komputer di Indonesia ternyata masih rendah dan tertinggal cukup jauh dibandingkan negara-negara lain. Hal ini diungkapkan oleh Vice President Business Development & Strategic Partnership PT Tera Data Indonusa Tbk (Axioo), Timmy Theopelus, beberapa waktu lalu.
Dalam pembukaan laboratorium komputer pintar, Intelligent Desktop Virtualization (IDV) hasil kerja sama Axioo, Intel, dan PT Indo Mega Vision, di SMK Pertiwi Kuningan Jawa Barat, Timmy mengungkap kalau rendahnya tingkat kepemilikan komputer di rumah menjadi salah satu alasan yang membuat angka buta teknologi tinggi di Indonesia.
Menurut data dari PT TDI pada 2023, kepemilikan komputer di Indonesia baru 18 persen. Sementara kepemilikan komputer di Malaysia mencapai 78 persen dari total rumah tangga.
"Kepemilikan komputer di Indonesia itu termasuk salah satu yang terendah di dunia, memang saat ini orang Indonesia bisa memiliki smartphone hingga satu sampai dua. Tapi, masih banyak satu rumah yang bahkan tidak memiliki komputer," Timmy menuturkan.
3. Cek Jadwal MPL ID S14 22 September 2024: RRQ Hoshi vs Geek Fam, Duel Penentuan Nasib Rebellion dan Evos Glory
MPL ID S14 telah memasuki akhir musim, menyisakan beberapa pertandingan penting untuk menentukan tim Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) mana lolos ke babak playoff.
Pada jadwal MPL ID S14 ini, RRQ Hoshi akan berhadapan dengan 'kriptonite' mereka yakni tim Geek Fam. Sepanjang pertemuan mereka dua musim belakangan ini, RRQ Hoshi baru bisa mengalahkan Geek Fam di pertemuan pertama MPL ID S14.
Selain itu, tim yang dikomandoi oleh Skylar ini juga baru saja kalah di tangan Evos Glory, tim penghuni papan bawah klasemen MPL ID musim ini.
Sementara itu, Geek Fam yang dipimpin oleh Baloyskie pun mulai mengejar ketertinggalan mereka dan merangsek masuk ke top 5 klasemen MPL ID S14.
Apakah Baloyskie dkk dapat mengembalikan title "King Slayer" dengan mengalahkan RRQ Hoshi lagi? Kamu yang penasaran bisa cek jadwal lengkap MPL ID S14 hari ini, Minggu (22/9/2024).
Advertisement