Pantang Menyerah: Sasmita, Kakek Tukang Las Penular Semangat

Liputan6.com, Jakarta - Pukul 08.00 WIB menjadi waktu rutin bagi Kakek Sasmita mempersiapkan perlengkapan kerjanya sebagai tukang las. Gerakannya memang sudah tak lincah seperti dulu, tetapi dirinya tak mau dianggap lemah dan tak berdaya.

Maklum, seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (28/4/2017), pria yang akrab disapa Aki itu sudah memasuki usia 76 tahun.

Aki Sasmita sudah menekuni pekerjaan sebagai tukang las selama lebih dari 50 tahun. Ruang kerjanya terletak di sebuah bengkel las berukuran 2x3 meter di pinggir Jalan Sinabung, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Perjuangannya tidak mudah untuk memiliki bengkel las sendiri. Dia harus berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain.

"Masa saya mau ikut orang aja. Nanya sama nenek, punya modal gak nih? Aku mau buka bengkel," kata Sasmita.

Keahlian mengelas Aki Sasmita ditularkan pada anak-anak di kampungnya. Ia pun mengajarkan ilmu yang dimilikinya pada sejumlah anak yang putus sekolah.

Namun, kini kakek enam anak dan tiga cucu ini sudah tak mampu lagi untuk bekerja berat. Apalagi, jumlah pelanggan yang memanfaatkan jasanya kian berkurang.

"Dulu emang banyak pelanggan saya. Dulu mah sendiri juga masih kuat, sekarang sudah enggak kuat saya. Seminggu kadang-kadang enggak dapet," tutur dia.

Kendati demikian, Aki Sasmita tak pernah putus asa. Sosoknya yang pantang menyerah dan pekerja keras menjadi inspirasi banyak orang.

"Orangnya masih semangat. Jadi, ini patut dicontoh masyarakat," kata rekan Sasmita, Radjito.

Sementara sang istri menuturkan, Aki Sasmita yang ia kenal tak pernah berubah. Dia mengaku bangga terhadap sosok suaminya yang bertanggung jawab pada keluarga.

"Pinginnya nyari uang sendiri dia. Pingin jamin saya kalau lagi dapet. Tanggung jawab banget dia mah dari muda sampai sekarang," ujar istri Sasmita, Ruminah.

Menjadi manusia yang mandiri dan bisa membahagiakan keluarga adalah tujuan hidup Aki Sasmita. Meski di usianya yang kian senja, sang kakek pantang menyerah.

Saksikan kisah kakek Sasmita selengkapnya dalam Pantang Menyerah berikut ini.