Jakarta - Mantan kapten Timnas Indonesia, Ponaryo Astaman, menyebut gelandang Tottenham Hotspur, Son Heung-min, menjadi pemain yang layak dapat perhatian ekstra pada ajang Asian Games 2018.
Baca Juga
Advertisement
Pelatih Timnas Korea Selatan menginginkan Son Heung-min tampil di Asian Games 2018. Satu di antara tujuannya, agar pemain berusia 25 tahun tersebut lolos dari wajib militer, dengan catatan Korea bisa meraih medali emas.
Apabila Son Heung-min berlaga di Asian Games 2018, tentu dapat menjadi ancaman bagi Timnas Indonesia U-23. Ponaryo mewaspadai kehadiran mantan pemain Bayer Leverkusen tersebut.
Jumpa Arema FC, Persija Tanpa Rohit Chand https://t.co/whIrtO9LQk
— Bolacom (@bolacomID) March 26, 2018
"Dari segi hasil, kemenangan melawan Timnas Singapura U-23 cukup menggembirakan. Namun, menurut saya, kita butuh lawan yang lebih kuat karena pada Asian Games nanti, lawan yang akan kita hadapi adalah raksasa kesebelasan raksasa Asia," ujar Ponaryo ketika ditemui Bola.com.
"Tantangan semakin berat karena Timnas Korea Selatan berniat memainkan Son Heung-min yang bermain di Tottenham Hotspur. Seharusnya kita memanfaatkan waktu melawan tim yang lebih kuat sehingga bisa mengukur perkembangan timnas. Hal itu bisa menjadi modal berharga di Asian Games," lanjutnya.
Kekhawatiran Ponaryo Astaman atas kehadiran Son Heung-min cukup wajar. Hal itu karena Son Heung-min mampu tampil impresif bersama Tottenham Hotspur sepanjang musim 2017-2018 dengan koleksi 18 gol dan sembilan assist dari 44 pertandingan di berbagai ajang.
Sumber: www.bola.com