Asean Games: Kontingen Indonesia Berkekuatan 800 Atlet

Kemenpora akan menyiapkan sanksi bagi cabang olahraga yang tidak bisa memenuhi target prestasi di Asian Games 2018.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 30 Mar 2018, 08:00 WIB
Diterbitkan 30 Mar 2018, 08:00 WIB
Menpora, Imam Nahrawi
Menpora Imam Nahrawi foto bersama saat memantau latihan Pelatnas tenis di GBK, Jakarta, Selasa (20/3/2018). Menpora mengunjungi beberapa Pelatnas untuk memastikan persiapan atlet jelang Asian Games 2018. (Bola.com/Asprilla Dwi Adha)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Mempora) Imam Nahrawi memperkirakan kekuatan kontingen Indonesia di Asian Games 2018 mencapai 800 atlet. "Sekitar 1.200 atlet yang saat ini menjalani pelatnas Asian Games sebagian akan terdegradasi tahap kedua pada Mei dan jumlah itu akan semakin mengerucut," kata Menpora di Jakarta, Kamis (29/3/2018), seperti dinukil dari Antara.

Kepastian jumlah atlet dalam kontingen Indonesia, menurut Menpora, juga menjadi bahan evaluasi menyusul jaminan asuransi bagi atlet-atlet pelatnas Asian Games. "Jika ada atlet yang sudah terlindungi asuransi dan ternyata dia harus terdegradasi dalam pelatnas Asian Games, asuransi itu akan hilang dengan sendirinya," papar Menpora.

Menpora menambahkan jumlah total atlet dan tim ofisial yang akan mengikuti Asian Games bisa mencapai 1.500 orang. Sebab, Indonesia sebagai tuan rumah akan turun pada semua nomor pertandingan.

"Nanti setelah Asian Games, kami akan tetap memprioritaskan cabang-cabang olahraga yang berpotensi medulang medali dalam kejuaraan multi-cabang olahraga di luar negeri," ucapnya.

Sanksi

Menpora, Imam Nahrawi
Kemenpora, Imam Nahrawi, memberikan arahan kepada atlet tembak di Jakarta, Selasa (20/3/2018). Menpora mengunjungi beberapa Pelatnas untuk memastikan persiapan atlet jelang Asian Games 2018. (Bola.com/Asprilla Dwi Adha)

Kementerian Pemuda dan Olahraga akan menyiapkan sanksi bagi cabang-cabang olahraga yang tidak dapat memenuhi target prestasi dalam Asian Games 2018 sebagaimana tercantum dalam proposal pengajuan anggaran.

"Saya kira Asian Games akan menjadi alat ukur. Di satu sisi, banyak cabang olahraga yang optimistis tentang prestasi. Tapi, kami juga akan melakukan sanksi selain penghargaan," ujar Menpora.

Salah satu sanksi yang akan diterapkan Kemenpora terhadap cabang olahraga yang tidak dapat memenuhi target prestasi yaitu pengurangan anggaran. "Saat ini, saya lebih fokus terhadap atlet, terutama uang saku mereka, apakah sudah sampai ke atlet atau belum," tandasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya