Liputan6.com, Jakarta Pengamat Transportasi Universitas Gajah Mada (UGM) Djoko Stijdowarno menyarankan pemerintahan berikutnya harus berani mencabut subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk kendaraan pribadi.
Djoko menilai, negara sudah terlalu besar mengeluarkan uang untuk subsidi BBM, sedangkan pengunaan subsidi BBM di Indonesia tidak tepat sasaran, kebanyak yang memanfaatkan adalah orang yang mampu.
"Subsidi BBM cabut saja khusunya untuk kendaraan pribadi, subsidi itu sudah mencapai  Rp 277triliun," kata Djoko, saat berbicang dengan Liputan6.com, di Jakarta, Sabtu (15/3/2014).
Dia mengatakan, subsidi yang dicabut tersebut bisa dialihkan ke sektor infrastruktur. Membangun fasilitas trasportasi seperti dermaga dan transpostasi masal yang murah dan layak di seluruh Indonesia.
"Sebagian untuk infrastruktur di daerah perbatasan, bangunlah dermaga kita kan negara kepualuan untuk pelayaran antar pulau dan perintis, angkutan pedesaan lebih dipertahatikan," ungkapnya.
Menurut dia, saat ini fasilitas transportasi masal Indonesia sangat memperihatinkan, khususnya transportasi masyarakat pedesaan sudah tidak layak dan semakin berkurang.
"Sekarang transportasi publik seluruh Indonesia sudah berkurang, kondisinya jelek seperti kandang sapi, itu harus diperhatikan memberi transportasi yang murah untuk rakyat," pungkas dia.
Pemerintah Baru Harus Berani Cabut Subsidi BBM Kendaraan Pribadi
Negara sudah terlalu besar mengeluarkan uang untuk subsidi BBM, sedangkan pengunaan subsidi BBM di Indonesia tidak tepat sasaran.
Diperbarui 15 Mar 2014, 14:46 WIBDiterbitkan 15 Mar 2014, 14:46 WIB
Seorang perempuan berbusana kebaya menjalankan tugasnya sebagai petugas pengisi bahan bakar minyak di sebuah SPBU, Jakarta. (ANTARA)... Selengkapnya
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Saksikan Sinetron Ketika Cinta Memanggilmu Episode Kamis 24 April Pukul 18.20 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
OJK Luncurkan Pusat Inovasi 2.0, Kembangkan Skema Pembiayaan Industri Kreatif Game hingga Animasi
10 Rekomendasi Film Bencana Alam di Netflix Wajib Tonton di 2025
Tampak Depan Rumah Minimalis Modern 2 Lantai, Jadi Hunian Idaman Masa Kini
5 Model Atap Rumah Dak Kombinasi Taman/Rooftop, Multifungsi dan Estetis
Hasil Final Four PLN Mobile Proliga 2025: Bank SumselBabel Bungkam Samator
Contoh Surat Lamaran Kerja yang Baik dan Benar, Simak Tips Membuatnya
Surya Utama Ingatkan Makan Bergizi Untuk Menciptakan Pemerataan Pembangunan
Sinopsis Film Drop, Saat Kencan Pertama Jadi Momen Menegangkan Ibu Tunggal
Gereja Katedral Jakarta Gelar Misa Requiem untuk Paus Fransiskus Sore Ini
Oknum Konsulen Diduga Tendang Testis Residen PPDS Unsri, Ini Dampak Trauma pada Organ Intim Menurut Dokter
Nasib Jenazah PMI Banyuwangi di Kamboja Belum Jelas, Keluarga Justru Diteror Nomor Tak Dikenal