Liputan6.com, Jakarta - Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas) berencana menyodorkan dua skema bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi kepada pemerintah periode mendatang. Skenario tersebut adalah subsidi tetap dan kenaikan harga berkala.
Direktur Divisi Energi, Sumber Daya Alam dan Pertambangan Bappenas, Monty Girianna mengungkapkan, pengurangan subsidi BBM wajib dilakukan pemerintah sebagai bagian dari reformasi keuangan. Menurutnya, harga BBM subsidi perlu disempurnakan agar menyehatkan fiskal Indonesia ke depan.
"Kami punya usul subsidi tetap karena kebijakan ini sangat bagus dari segi bujet Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Tapi kelemahannya kalau harga minyak internasional dan impor BBM tinggi, opsi itu nggak akan baik," ungkapnya di Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) 2014 di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (30/4/2014)
Melihat hal ini, kata Monty, pihaknya juga mengkaji opsi lain dengan menaikkan harga BBM subsidi secara berkala. "Misalnya saja kenaikan harganya Rp 500 per enam bulan sebab opsi ini akan bagus meski volatilitas harga minyak sedang tinggi sekalipun," terangnya.
Dia mengaku, kedua opsi tersebut bakal diajukan kepada Presiden baru. Pasalnya, rencana ini masuk dalam RPJMN lima tahun mendatang. "Kami akan ajukan ke Presiden baru opsi subsidi tetap dan kenaikan harga berkala," ujarnya.
Saat ini, tambah Monty, Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan tengah mengkaji dua opsi tersebut mengenai dampaknya terhadap anggaran subsidi BBM.
"Lagi dikaji oleh BKF. Yang pasti dampak ke anggaran subsidi tidak akan sebesar sekarang atau tidak sampai Rp 300 triliun. BKF lagi itung-tung implikasinya terhadap inflasi dan lainnya," tutup Monty. (Fik/Ndw)
Bappenas Sodorkan Dua Skenario BBM Subsidi ke Presiden Baru
Bappenas berencana menyodorkan dua skema bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi kepada pemerintah periode mendatang.
Diperbarui 30 Apr 2014, 12:52 WIBDiterbitkan 30 Apr 2014, 12:52 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Taspen Bayar THR Pensiunan Mulai 17 Maret 2025, Ini Rinciannya
Sandri Karamoy Bicara soal Agam dalam Serial Ramadan Para Pencari Tuhan Jilid 18, Religius Namun Tetap Gaul
Infografis Warning BMKG Tsunami Ancam Indonesia Saat Arus Mudik Lebaran
IHSG Jeblok di Akhir Pekan, Bursa Beberkan Sebabnya
Puan: Tak Boleh Ada Toleransi Sedikitpun Terkait Kasus Cabul Eks Kapolres Ngada
Mau Ayam Rebus yang Sehat? Gunakan 1 Bahan Dapur Ini untuk Mengurangi Kolesterol
VIDEO: Ahok Diperiksa 10 Jam Sebagai Saksi Kasus Korupsi Pertamina
18 Gejala Kolesterol Tinggi yang Paling Umum Muncul, Penting Dikenali
Link Siaran Langsung Liga Italia: Venezia vs Napoli, Nonton dan Dukung Jay Idzes di Vidio
6 Potret Geng Arisan Kepompong Bukber, Gaya Glamor Krisdayanti hingga Mayangsari
Dituduh Curi Kulkas, Pria di Bekasi Ditelanjangi dan Dikeroyok
Oknum Ormas Hambat Investasi, Pemerintah Lakukan Kajian Khusus