Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Chairul Tanjung atau CT mengakui belum ada kepastian dari PT Freeport Indonesia dan PT Newmont Nusa Tenggara (PTNNT) terkait renegosiasi kontrak. Ada enam poin yang perlu disepakati kedua perusahaan tambang tersebut, termasuk royalti dan divestasi yang masih alot.
"Saya sendiri melihat belum ada kepastian, tapi harapan selalu ada. Itu orang yang selalu optimis," ujar CT saat ditemui di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Jumat (4/7/2014).
CT mengaku, sejumlah pihak mengharapkan dua perusahaan tambang kakap Freeport dan Newmont dapat segera menuntaskan renegosiasi kontrak, serta side letter (aturan pendamping).
"Banyak yang ingin kalau dua yang besar ini sudah selesai, bisa jadi benchmark. Semua akan mengikuti. Tapi (renegosiasi) Freeport kalau nggak selesai, Newmont-nya juga susah karena smelternya kan dengan Freeport," jelas dia.
Side letter, tambahnya, belum dapat diteken karena keduanya belum menyetujui kesepakatan yang berbasis UU Minerba dan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 9 terkait pertambangan.
"Kalau belum menyepakati, ya nggak bisa di tandatangan. Tapi kalau sudah setuju dengan apa yang tercantum dalam aturan itu, kita jalan," tukas CT. (Fik/Ahm)
Renegosiasi Freeport dan Newmont Diharapkan Ada Kesepakatan
Ada enam poin renegosiasi yang perlu disepakati Freeport Indonesia dan Newmount termasuk royalti dan divestasi.
Diperbarui 04 Jul 2014, 16:25 WIBDiterbitkan 04 Jul 2014, 16:25 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 Energi & TambangJakarta Gelap Satu Jam Hari Ini: Aksi Hemat Energi untuk Bumi
10
Berita Terbaru
Karena Utang Rp 3 Juta, Anak Bunuh Ibu Kandung di OKU Timur Sumsel
Link Live Streaming Final Copa del Rey Barcelona vs Real Madrid, Minggu 27 April 2025 Pukul 03.00 WIB
Soal Pemberantasan Judi Online, Ini Kata Sosiolog UGM
Cak Lontong Diangkat Jadi Komisaris Ancol
Lunakkan Donald Trump soal Tarif Impor, Sri Mulyani Ungkap Strategi Ini
Gadis Belia di Bone Jadi Korban Kekerasan Seksual Kakaknya, Ayah Malah Ikutan
Anak Bunuh Ibu Kandung di OKU Timur Mengaku Pistolnya Terjatuh dan Tertembak ke Korban
Mendadak Gantikan Gregoria Mariska di Piala Sudirman 2025, Ester Nurumi Siap Tempur
4 Orang Tewas dan 561 Terluka Akibat Ledakan Hebat di Pelabuhan Iran
Ledakan Besar Guncang Pelabuhan Iran, 4 Orang Dikabarkan Meninggal
Ekspor Banyuwangi Tembus 196 Juta Dolar AS, Jangkau 80 Negara
Cyrus Margono Tegaskan Bukan Naturalisasi, Sabar Menunggu Panggilan Timnas Indonesia