Liputan6.com, Jakarta - Meski selama masa pemerintah Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang berlangsung selama 10 tahun, Indonesia masih sering melakukan impor pangan, namun hal tersebut dinilai bukan sepenuhnya kesalahan pemerintah SBY.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia (APPSI), Ngadiran mengatakan, banyak faktor yang membuat produksi pangan di dalam negeri tidak mampu memenuhi kebutuhan masyarakat, seperti faktor alam.
"Kalau dibilang gagal sih tidak, tetapi karena ada faktor iklim dan alam seperti banjir, kemarau, gunung meletus. Jadi tidak menjadi kesalahan secara mutlak," ujarnya saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Kamis (16/10/2014).
Menurutnya, para pedagang lokal tidak anti dengan produk pangan impor. Namun impor yang dilakukan tetap harus dikendalikan. Hal ini untuk menjaga keberlangsungan petani lokal.
"Kan kebutuhan dalam negeri harus dicukupi, kalau tidak tercukupi harus impor. Tetapi jangan produk dalam negerinya mulai tumbuh tetapi impornya juga diperbesar, bisa mati petani dalam negeri," lanjut dia.
Ngadiran berharap pemerintahan baru yang akan dipimpin oleh Joko Widodo (Jokowi) mampu mendorong pertumbuhan produk pertanian lokal. Dengan demikian, visi ketahanan pangan yang diutarakan oleh Jokowi pada masa kampanye mampu teralisasi.
"Kami berharap hendaknya kabinet Jokowi betul-betul berpihak pada rakyat, baik untuk produksi pertanian dalam negeri maupun industri lain. Tentu ini tidak bisa langsung. Dia juga butuh waktu, paling tidak 6 bulan hingga 1 tahun pertama," tandasnya. (Dny/Gdn)
Soal Pangan, Faktor Alam Selamatkan SBY dari Kesalahan
Para pedagang lokal tidak anti dengan produk pangan impor. Namun impor yang dilakukan tetap harus dikendalikan.
diperbarui 16 Okt 2014, 11:47 WIBDiterbitkan 16 Okt 2014, 11:47 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Panduan Lengkap Diet Rendah Kolesterol, Ini 8 Makanan yang Harus Dikonsumsi
Alasan Mengapa Anda Bersembunyi di Balik Selimut Saat Takut Nonton Film Horor
VIDEO: Setelah Pencarian 3 Hari, Dua Remaja yang Hilang di Pantai Cilacap Ditemukan Tewas
Wapres Ma’ruf: Zulhas Pasti Masih Jadi Menteri di Kabinet Mendatang
Satria Muda Selangkah Lagi Tuntaskan Dendam atas Pelita Jaya di IBL All Indonesia Cup 2022
Panti Asuhan di Tangerang Disegel Polisi, Buntut Pelecehan Seksual Belasan Anak Asuh
Keutamaan Sholat 2 Rakaat Sebelum Subuh, Peroleh Kebaikan hingga Syafaat di Hari Kiamat
Jokowi Disebut Ragu Putuskan Pembatasan BBM Subsidi
7 Potret Shenina Cinnamon di BIFF Korea 2024, Tidak Didampingi Angga Yunanda
Begini Cara Mendapatkan Pengalaman 'Raja dan Ratu' Saat Liburan ke Luar Negeri
VIDEO: Fakta Kebakaran Ciputra Mall Jakarta Barat, Api Muncul dari Lantai Lima
Sambut HUT ke-79 TNI, Transjakarta hingga MRT Berlakukan Tarif Spesial