Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah telah memutuskan PT Pertamina (Persero) mendapat saham mayoritas dalam pengelolaan Blok Mahakam di Kalimantan Timur. Kontrak PT Total E&P Indonesie di Blok Mahakam akan berakhir pada 31 Desember 2017.
Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengatakan, dalam mengelola blok Mahakam Pertamina mendapat hak participating interest (PI) bersama pemerintah daerah Kalimantan Timur sekitar 70 persen.
"Setelah bekerja, hari ini disampaikan pembagian interest Pertamina dan pihak BUMD Kalimantan Timur 70 persen," kata Sudirman di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (19/6/2015).
Sudirman menambahkan, pemerintah masih melibatkan operator lama yaitu PT Total E&P Indonesia dan Inpex Corporation dalam mengelola blok tersebut, namun porsinya lebih kecil yaitu 30 persen.
"Total dan Inpex Pertamina diskusi bagaimana kelola dilakukan, Total dan Inpex 30 persen, jadi 70 untuk Indonesia, 30 untuk operator sekarang," tuturnya.
Setelah keputusan tersebut diambil, lanjut Sudirman, Pertamina akan melakukan diskusi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur untuk pembagian saham dan skema pengelolahan.
Untuk diketahui dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 35 Tahun 2004 menyebutkan bahwa pemerintah daerah maksimal mendapat 10 persen participating interest dalam keikutsertaan mengelola sebuah blok migas.
Hal tersebut juga dilakukan oleh perusahaan minyak asal Prancis dan Jepang yaitu Total dan Inpex akan mebicarakan pembagian saham 30 persen.
Dengan telah diputuskannya pembagian saham tersebut, maka setelah kontrak operator lama habis pada 31 Desember 2017, maka Pertamina langsung menjadi operator Blok Mahakam sejak 1 Januari 2018.
"Pada 14 April 2015 pemerintah memutuskan bahwa dengan selesainya PSC blok Mahakam per 1 Januari 2018 pengelohannya diambilalih Pertamina," pungkasnya. (Pew/Ndw)
Pertamina Kuasai Blok Mahakam per 1 Januari 2018
Pemerintah telah memutuskan Pertamina mendapat saham mayoritas dalam pengelolaan Blok Mahakam di Kalimantan Timur.
Diperbarui 19 Jun 2015, 12:16 WIBDiterbitkan 19 Jun 2015, 12:16 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pandu Sjahrir Terpilih sebagai Ketua Umum Asosiasi Ekosistem Mobilitas Listrik
PLN Mobile Proliga 2025: Hadapi Dua Laga 'Final', Bandung bjb Tandamata Bakal Main Enjoy dan Nothing to Lose
Pahala Bagi Pemberi Maaf Sebesar Apa? Simak 9 Cara Mudah Ikhlas Menurut Psikologi
Resep Tahu Kecap Lezat: Hidangan Sederhana dengan Cita Rasa Istimewa
Abdullah PKB Minta Polisi Usut Tuntas Jaringan Prostitusi yang Melibatkan Anak
Arti Red Flag: Mengenali Tanda Peringatan dalam Hubungan dan Kehidupan
Pisang Goreng Krispi Tanpa Telur? Coba Trik Ini agar Renyah dan Tidak Serap Minyak
Band Punk Sukatani Viral, Minta Maaf ke Polri terkait Lagu Bayar Bayar Bayar
VIDEO: Reshuffle Perdana, Prabowo Lantik Mendiktisaintek dan Sejumlah Kepala Lembaga
Populasi 277 Juta Jiwa, Indonesia jadi Pasar Menggiurkan bagi Industri Jus Kemasan
Piring Plastik Tak Kunjung Kesat Meski Sudah Dicuci? Ini Penyebabnya
Mensesneg Siap Bahas Tuntutan, Mahasiswa Beri Waktu 3x24 Jam