Liputan6.com, Jakarta - Indonesia merupakan negara dengan garis pantai terpanjang kedua di dunia, setelah Kanada. Tak heran bila laut Negara ini menjadi habitat bagi ikan-ikan eksotis dengan harga fantastis.
Demikian diakui Deputi Statistik Bidang Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS), Sasmito Hadi Wibowo. Dia mengatakan, Indonesia mempunyai beragam jenis ikan langka di dunia, seperti ikan tuna sirip kuning (tuna yellowfin). Karena jumlahnya terbatas, maka ikan ini dijual seharga tunggangan mewah, Alphard.
"Itu karena langka, tidak banyak jumlahnya, bikin ikan itu mahal. Memang kita punya banyak ikan eksotik di laut Indonesia," ujar dia saat berbincang dengan Liputan6.com, Jakarta, Kamis (24/9/2015).
Jenis ikan lain yang harganya cukup mahal, kata Sasmito, ikan kerapu bebek alias kerapu tikus. Ikan yang mempunyai nama latin  Chromileptes altivelis itu dijual dengan harga delapan kali lipat lebih mahal di pasar ekspor.
"Ekspor ikan kerapu bebek ke Hong Kong, lalu masuk daratan China. Harga kerapu bebek di pasar Hong Kong mencapai Rp 3 juta-Rp 4 juta per ekor atau delapan kali lipat dari harga di dalam negeri," terangnya.
Mengingat harganya yang mahal, ikan kerapu sudah banyak dibudidaya peternak dengan metode karamba. Sementara eksportir, lanjut Sasmito, berani membeli ikan kerapu bebek dari karamba seharga Rp 500 ribu per kilogram.
"Jadi hasil laut ini punya peluang dikembangkan, selain kopi luwak yang terkenal di mancanegara," saran dia.
Sebelumnya, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Anti Illegal Fishing Mas Achmad Santosa mengatakan, Salah satu jenis ikan yang paling diburu adalah ikan tuna sirip kuning (tuna yellowfin) karena harganya yang sangat mahal di pasaran.
"Seekor ikan tuna yellowfin setinggi manusia harganya senilai mobil Alphard. Jadi memang nilainya tinggi sekali," katanya.
Ikan ini memiliki nilai ekonomi yang sangat tinggi karena rasanya yang enak dibanding jenis ikan lain. Tak heran, para pembeli rela merogoh kocek dalam-dalam untuk mendapatkan ikan ini. Pasar tuna yellowfin terbesar adalah Jepang, Taiwan, Korea Selatan hingga Amerika Serikat. (Fik/Gdn)
Kerapu Bebek, Ikan Mewah dengan Harga Rp 4 Juta per Ekor
Ikan Chromileptes altivelis dijual dengan harga delapan kali lipat lebih mahal di pasar ekspor.
diperbarui 24 Sep 2015, 09:27 WIBDiterbitkan 24 Sep 2015, 09:27 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ini Syarat yang Harus Dipenuhi Timnas Indonesia Jika Ingin ke Piala Dunia 2026, Harus Bisa Kejar Runner Up
Bermain Imbang Lawan Brasil, Uruguay Tempel Posisi Argentina
3 Calon Pemain Naturalisasi Baru di Timnas Indonesia, Bakal Main Maret 2025?
Cara Mudah Bikin Tempe Goreng Keriting dan Garing ala Pedagang Gorengan
Mengapa Eliano Reijnders Tak Dimainkan oleh Pelatih Shin Tae-Yong di Timnas Indonesia? Diduga karena Performanya Turun
Tips Agar Bayi Tidak Tersedak Saat Menyusu: Panduan Lengkap untuk Ibu Menyusui
7 Tips Agar Bibir Pink Alami Tanpa Perlu Lipstik
Waduh! Spotify Disalahgunakan Hacker untuk Promosikan Software dan Game Bajakan
90 Quotes Nasehat Kata-Kata Islami, Penyejuk Hati di Kala Gundah Gulana
Wanti-Wanti Gus Baha saat Ada Orang Ingin Masuk Islam, Harus Begini
Erick Thohir Beri Sinyal Bakal Rombak Jajaran Komisaris Defend ID
Selamat, Istri Ustaz Dennis Lim Hamil Anak Kembar Setelah 5 Tahun Menikah