Ingin Cicil Mobil? Perhatikan Hal Ini

Liputan6.com, Jakarta - Sekarang ini, memiliki mobil seolah-olah sudah menjadi kebutuhan semua orang.
Apalagi ditambah beragam kemudahan yang memungkinkan Anda memiliki mobil dengan cepat melalui sistem kredit, dengan bunga murah.

Membeli mobil yang awalnya terasa tidak mungkin jadi sangat mungkin karena hanya perlu menyisihkan pengeluaran per bulan.

Namun membeli mobil tetap tidak boleh diputuskan secara gegabah. Anda harus berhati-hati karena kesalahan dalam membeli mobil bisa menyebabkan kerugian finansial.

Bagi Anda yang masih ragu dan berada di ambang kebingungan haruskah punya mobil atau tidak, 20 alasan berikut akan meyakinkan Anda untuk membeli mobil baru atau bekas meski secara kredit seperti dikutip dari www.cekaja.com, Senin (11/4/2016).

1. Kalau Anda tidak keberatan beli mobil bekas asalkan punya mobil

2. Kalau lokasi rumah atau kantor berada di tempat yang tidak dijangkau  transportasi umum

3. Kalau ongkos transportasi umum per bulan sama atau lebih besar dibandingkan jika mencicil mobil

4. Kalau Anda sering dibuat sakit hati oleh angkutan umum (argo taksi mahal karena diputar-putar, ojek tidak selalu tersedia, angkot atau metromini sering kebut-kebutan sehingga membahayakan nyawa)

5. Kalau Anda punya dua anak atau lebih yang usianya masih kecil. Karena akan sangat merepotkan jika satu keluarga harus naik angkutan umum sambung menyambung setiap ingin rekreasi keluarga

6. Kalau Anda punya orangtua berusia sepuh yang harus bolak balik check up ke rumah sakit. Bepergian dengan orangtua tentu akan lebih nyaman menggunakan mobil pribadi

7. Karena ada banyak mobil murah yang harganya di bawah 100 juta rupiah dan sesuai kebutuhan Anda

8. Kalau semua cicilanmu sudah lunas (rumah, motor, dan lain-lain) alias tidak punya cicilan

9. Kalau Anda sudah punya uang tunai sebesar 30 persen dari harga mobil untuk membayar DP

10. Kalau biaya cicilan rumah atau cicilan lain jika ditambah kredit mobil tidak lebih besar dari 30 persen dari penghasilan tetap per bulan

11. Kalau Anda punya bisnis yang sedang berkembang dan adanya mobil pribadi memudahkan distribusi produk (misalnya usaha katering)

12. Kalau Anda sudah siap menghemat pengeluaran lain demi biaya bensin, perawatan, dan suku cadang setiap bulan

13. Kalau menghirup asap knalpot (setiap naik motor atau angkutan umum) membuatmu batuk-batuk parah atau sesak napas. Demi alasan kesehatan, mau tidak mau Anda harus naik mobil pribadi

14. Kalau alasan Anda membeli mobil bukan untuk investasi. Lantaran mobil bukanlah investasi. Mobil adalah aset konsumsi yang akan mengalami penurunan harga. Bahkan, di tahun-tahun pertama, harga kendaraan biasanya akan mengalami depresiasi (penurunan) yang cukup lumayan

15. Kalau Anda berniat menyewakan mobil di rental mobil sehingga keuntungan yang didapat bisa untuk membayar cicilan mobil

16. Kalau Anda berniat menjadikan mobilmu sebagian bagian dari taksi online yang bisnisnya berkembang pesat akhir-akhir ini

17. Kalau Anda sudah mempelajari lembaga pemberi kredit kendaraan bermotor (KKB) untuk pembelian mobil baru maupun bekas

Carilah lembaga kredit dengan reputasi baik. Jika tidak teliti, Anda malah harus membayar terlalu mahal karena bunga yang harus dibayarkan terlalu tinggi

18. Kalau Anda rela mengeluarkan uang lebih untuk membeli asuransi. Meskipun harus keluar uang banyak, yang penting mobil terlindungi

19. Kalau dengan punya mobil, calon mertua bisa luluh dan akhirnya merestui pernikahan Anda dengan anak mereka

20. Kalau Anda sudah membandingkan cicilan secara online di cekaja.com. (Ahm/nrm)