Kemenhub Benahi Mudik Motor Gratis

Kementerian Perhubungan mencatat hanya 3.551 motor atau sekitar 42 persen yang ikuti penyelenggaraan mudik gratis.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 13 Jul 2016, 16:59 WIB
Diterbitkan 13 Jul 2016, 16:59 WIB
Kementerian Perhubungan mencatat hanya 3.551 motor atau sekitar 42 persen yang ikuti penyelenggaraan mudik gratis.
Kementerian Perhubungan mencatat hanya 3.551 motor atau sekitar 42 persen yang ikuti penyelenggaraan mudik gratis.

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat penyelenggaraan mudik gratis tahun ini tidak sesuai kuota yang disediakan. Kuota mudik motor gratis yang diselenggarakan Kemenhub‎ mencapai 8.400 motor pada 2016.

Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Pudji Hartanto Iskandar mencatat dari kuota yang disediakan itu yang digunakan masyarakat hanya 3.551 motor atau sekitar 42 persen.

"Tentu ini menjadi Pekerjaan Rumah (PR) kita ke depan, bagaimana cara memenuhi target ini‎, pasti sosialisasi kurang atau bagaimana, kita akan tingkatkan lagi tahun depan," kata Pudji di kantornya, Rabu (13/7/2016).

‎Sementara dari total jumlah penumpang yang disediakan untuk mudik gratis menggunakan bus sebesar 16.800 kursi. Namun sesuai realisasi yang dicapai hanya sekitar 12 ribu, atau sekitar 77 persen.

Pudji menjelaskan, kuota mudik gratis tahun ini empat kali lipat dari tahun sebelumnya dengan biaya mencapai Rp 20 miliar. Namun begitu, pihaknya bersyukur, dalam penyelenggaraan mudik gratis tahun ini tidak ada satu bus pun yang mengalami kecelakaan selama perjalanan.

Tidak ada kecelakaan ini, Pudji menuturkan berkat persiapan operasi angkutan Lebaran tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya. Setiap bus yang digunakan untuk angkutan mudik, seluruhnya dilakukan pengecekan kelayakan jalan.

"Dengan begitu kita akan berikan apresiasi kepada operator bus yang bekerjasama dengan kita, setidaknya ada 11 perusahaan," ujar dia. (Yas/Ahm)

*Ingin mendapatkan informasi terbaru tentang Ramadan, bisa dibaca di sini.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya