Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko widodo (Jokowi) telah menunjuk Arcandra Tahar menjadi Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) menggantikan Sudirman Said. Arcandra Tahar diyakini dapat memperbaiki sektor energi dan tambang di Tanah Air.
Sudirman mengatakan, Candra merupakan kalangan profesional yang memiliki latar belakang kuat pada sektor minyak dan gas bumi (migas). Untuk itu, ia yakin Chandra pasti akan melakukan hal yang baik pada sektor tersebut.
"Saya yakin profesional yang masuk, Pak Chandra, punya background yang solid di bidang minyak dan gas. Pasti akan melihat ini sebagai platform yang harus diteruskan," kata Sudirman di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (27/7/2016).
Sudirman yakin pilihan Presiden Jokowi untuk menunjuk Candra menggantikan dirinya berdasarkan pertimbangan yang matang. Dia berharap Tahar dapat mempercepat penataan sektor energi dan tambang.
Advertisement
Baca Juga
"Setiap perubahan adalah jalan ke perbaikan. Saya yakin pengganti saya sudah dipertimbangkan masak-masak, dan insya Allah mempercepat penataan di sektor energi," jelasnya.
Seperti yang dikutip dari Linkedin, saat ini Candra masih menjabat presiden pada perusahaan yang bergerak pada bidang energi dan perminyakan, Petroneering Hoston di Texas.
Perusahaan tersebut mengembangkan teknologi dan rekayasa yang berfokus pada desain dan pengembangan anjungan lepas pantai lebih tahan lama, efektif, dan aman. Jabatan tersebut didudukinya sejak Oktober 2013.
Candra merupakan jebolan teknik mesin Institut Teknologi (ITB) Bandung. Ia melanjutkan studi strata 2 dan 3 di A&M University Texas Amerika jurusan Ocean Enginering.
Ayah dua anak ini memiliki pengalaman lebih dari 14 tahun di bidang hidrodinamika dan rekayasa lepas pantai. Candra mengembangkan keahlian khusus melalui sekolah yang luas dan melalui pengalaman praktis di industri.
Dia telah bekerja dengan penemu dari pengeboran dan produksi sistem mengambang dan compliant, Spar, TLP, Compliant Tower, Apung Menara dan Multi Colum Floater selama 13 tahun terakhir.
TLP dan produk Spar mewakili sebagian besar dari semua mengambang sistem pengeboran dan produksi gabungan operasional di dunia saat ini. Arcandra Tahar diberikan tiga hak paten pada bidang pengembangan migas lepas pantai. (Pew/Ndw)