Pembangunan Kereta Semi Cepat Bakal Banyak Serap Tenaga Kerja

Pembangunan kereta semi cepat Jakarta-Surabaya akan dimulai akhir 2017.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 11 Nov 2016, 20:41 WIB
Diterbitkan 11 Nov 2016, 20:41 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah menargetkan pembangunan kereta semi cepat Jakarta-Surabaya dilakukan akhir 2017. Pembangunan infrastruktur tersebut akan menyerap banyak tenaga kerja.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pembangunan kereta cepat akan membawa dampak luas pada perekonomian. Lantaran banyak infrastruktur yang akan dibangun sehingga dapat menciptakan lapangan kerja baru.

"Kalau itu terjadi double track ‎kami lihat dampak ekonomi luas, karena itu akan membuat underpass 900. Sekarang 888 itu akan menciptakan ratusan ribu lapangan kerja," kata Luhut, di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman,Jakarta, Jumat (11/11/2016).

Luhut menuturkan, pembangunan kereta semi cepat akan dimulai akhir 2017. Pembangunannya selama dua tahun. Kereta cepat tersebut sudah bisa beroperasi melayani masyarakat pada 2019.

"Kami berharap akan mulai ya mungkin akhir tahun depan. Kami harapkan 2019 akhir. Dua tahun (pengerjaannya)," ujar dia.

Luhut melanjutkan, pembangunan jalur kereta semi cepat dapat dilakukan dalam dua tahun, karena menggunakan jalur yang sudah ada. Pengerjaan proyek kereta semi cepat itu hanya dilakukan penyempurnaan agar jalur tersebut bisa dilalui kereta dengan kecepatan 165 kilometer (Km) per jam.

"Karena sekarang sudah ada, tinggal penguatan, akan berdampak ekonomi sangat luas. Akan ada exit ke industrial estate yang baru," tutur Luhut. (Pew/Ahm)


‎

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya