Liputan6.com, Jakarta - Pengguna gas bumi sebagai bahan bakar memasak semakin meluas. Salah satu alasan penggunaan gas bumi meluas karena harganya yang jauh lebih murah.
Vice President Corporate Communication PT PGN (Persero) Irwan Andri Atmanto mengatakan, salah satu pengguna baru gas bumi adaah Rumah Makan Mie Tarempa, yang terletak di Kota Batam, Kepulauan Riau. Rumah makan yang berlokasi di Ruko Royal Sincom, Batam Centre ini beralih menggunakan gas bumi dari PGN.
"Ini salah satu wujud komitmen PGN untuk memperluas pemanfaatan gas bumi ke masyarakat. Seperti kali ini PGN menyalurkan gas bumi ke pelanggan baru di wilayah Batam Centre," kata Irwan, di Jakarta, Kamis (29/12/2016).
Advertisement
Irwan mengungkapkan, dengan penggunaan gas bumi, rumah makan Mie Tarempa bisa hemat cukup besar per bulannya.
Sebagai informasi, Rumah Makan Mie Tarempa ini sebelumnya dalam memasak makanan setiap harinya menggunakan Liquefied Petroleum Gas (LPG) ukuran 12 kilogram (kg).
Baca Juga
Dalam sebulan rumah makan yang menyajikan mie khas Kepulauan Riau ini menghabiskan 200 tabung LPG, biaya yang dikeluarkan sekitar Rp 25,2 juta bulan. Dengan harga LPG 12 Kg Rp 126.000 di luar biaya antar.
Dengan beralihnya menggunakan gas bumi PGN, Rumah Makan Mie Tarempa ini hanya membayar Rp 3.405 per m3. Konsumsi gasnya sekitar 2.000-3.000 m3 perbulan. Sehingga rumah makan ini hanya membayar sekitar Rp 9,5 juta per bulan.
"Artinya, dengan beralih ke gas bumi PGN, rumah makan ini bisa hemat pengeluaran dari biaya bahan bakar untuk memasak sekitar Rp 15,7 juta bulan atau Rp 188 juta per tahun," terang Irwan.
Irwan menambahkan, Rumah Makan Mie Tarempa di Batam ini merupakan salah satu contoh pelanggan PGN yang mendapatkan manfaat baik dengan beralih menggunakan gas bumi PGN.
Saat ini PGN terus memperluas jaringan gas bumi di berbagai daerah, agar makin banyak masyarakat yang bisa merasakan manfaat penggunaan energi baik gas bumi.
Sebagai contoh, PGN tahun ini saja telah menambah pemanfaatan gas bumi sebanyak 117 pelanggan di Cilegon, 213 pelanggan baru di Tangerang, 192 pelanggan baru di Jakarta, 3.537 pelanggan baru di Surabaya, 1.184 pelanggan baru di Sidoarjo.
"PGN juga menambah pelanggan baru di Tengerang, Bogor, Bekasi, Karawang, Cirebon, Medan, Batam, Semarang, Blora dan banyak daerah lainnya," papar Irwan.
Gas bumi yang disalurkan PGN saat ini telah dinikmati lebih dari 119.960 pelanggan rumah tangga. Selain itu, 1.929 usaha kecil, mal, hotel, rumah sakit, restoran, hingga rumah makan, serta 1.630 industri berskala besar dan pembangkit listrik.
Pelanggan PGN yang menikmati gas bumi tersebut dialirkan melalui infrastruktur pipa gas bumi yang tersebar diberbagai daerah, mulai dari Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Riau, Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur hingga Kalimantan Utara serta Papua. (Pew/Gdn)