Kementerian ESDM Gandeng TNI untuk Amankan Sektor Energi

Kerja sama pengamanan objek vital nasional itu fokus pada kegiatan pencarian dan produksi migas, sektor kelistrikan dan infrastruktur BBM.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 14 Jul 2017, 19:40 WIB
Diterbitkan 14 Jul 2017, 19:40 WIB
20151007-Ilustrasi Tambang Minyak
Ilustrasi Tambang Minyak (iStock)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mempererat ‎kerja sama dengan Mabes TNI, untuk meningkatkan pengamanan pada Objek Vital Nasional (Obvitnas) yang masuk dalam sektor energi.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mengatakan, ‎instansinya telah melakukan perjanjian nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan Mabes TNI, terkait kerja sama pengamanan objek vital nasional sektor energi.

"Kita ada MoU nanti diturunkan ke perjanjian. Ini untuk pengamanan objek vital," kata Jonan, di Jakarta, Jumat (14/7/2017).

Jonan mengungkapkan, pengamanan objek vital tersebut difokuskan pada kegiatan pencarian dan produksi minyak dan gas bumi (migas), sektor kelistrikan dan ‎infrastruktur penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM).

"Kerja sama terutama dalam bidang eksplorasi dan eksploitasi di hulu migas," ucap Jonan.

Sementara itu, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo melanjutkan, sektor energi yang berkegiatan di wilayah terpencil, terluar dan terdepan sangat rentan mengalami gangguan dari oknum yang tidak bertanggungjawab. MoU tersebut mendukung TNI meningkatkan tugasnya.

"Contoh penetapan BBM satu harga, terpencil rawan kalau tidak diamankan semau-maunya saja. Ini saling mengisi untuk melaksanakan tugas pokok yang sesuai dengan perintah Presiden," tutur Gatot.

 

Saksikan Video Menarik di Bawah Ini:

 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya