4 Alasan Kenapa Harus Punya Email Khusus Cari Kerja

Liputan6.com, New York City - Zaman sekarang, kebanyakan orang sudah diajarkan membuat email di sekolah saat remaja. Tak jarang email itu terus digunakan hingga dewasa meski nama domainnya juga sudah kuno.

Perlu diingat, email merupakan bagian dari identitas pada zaman sekarang. Melamar kerja kini sudah memakai email, dan nama email tak pelak menjadi yang pertama dilihat oleh perekrut kerja.

Berangkat dari hal itu, tentunya kurang pas bila nama emailmu terdengar kurang profesional. Ini mungkin terjadi jika memakai email lama kemudian memakai "nama gaul."

Masalah nama email menjadi satu alasan mengapa jika sedang mencari kerja ada baiknya seseorang menyediakan email baru. Selengkapnya, berikut empat alasan kenapa kamu harus menyiapkan email baru dalam dunia profesional.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Apakah email yang kamu pakai dibuat saat kamu masih anak sekolah satu SMA? Itu tentunya sah-sah saja tetapi mungkin kamu perlu cek nama yang kamu buat.

Bila namanya tidak formal, lebih baik kamu membuat email baru. Sahabatmu mungkin tak masalah jika nama emailmu aneh-aneh, tetapi perekrut kerja pasti tidak akan terhibur.

Sebagai tambahan, jika domain emailmu sudah kuno, lebih kamu kamu juga membuat email baru. Ini penting untuk keamanan informasi dan data di emailmu.

Memakai email pribadi untuk mencari kerja berpotensi mengganggu privasi, sebab perekrut bisa saja menelusuri kelakuanmu di media sosial dengan cara melacak lewat email.

Hal itu memang tak nyaman dan melanggar privasi, tetapi itu bisa saja terjadi. Nah, jika kamu memakai email khusus mencari kerja, maka privasimu bisa terjaga.

Bila perlu tambahan, ubahlah setting di media sosial seperti Twitter agar tak kamu bisa tak terlacak lewat email pribadi.

Contohnya, cara menjaga privasi di Twitter bisa dengan buka Settings and Privacy, pilih Privacy and Safety, lalu klik bagian Discoverability and Contacts di bagian bawah. Jangan centang izin melacak akun lewat email agar privasimu terjaga .

Bayangkan jika kamu menggunakan email yang sama untuk urusan pribadi, mengurus pekerjaan saat ini, dan mencari kerja. Kamu bisa pusing karena perlu satu-satu menyortir email masuk

Membuat email khusus mencari kerja penting agar kamu bisa cepat memeriksa urusan pekerjaan baru dan email dari perusahaan yang kamu incar tidak "tenggelam" bersama email perkara lain.

Bila kamu mencari kerja via situs pencari kerja, maka kamu pasti akan mendapatkan email mengenai kabar pekerjaan baru. Tetapi, email-email tersebut bisa membuat email penuh, apalagi bila kamu tidak mengatur jadwal pengiriman emailnya.

Kondisi itu bisa diakali dengan membuat email khusus mencari kerja, yaitu supaya kamu bisa santai dalam memeriksa potensi pekerjaan baru. Email pribadimu bisa tetap lenggang.