Top 3: Destinasi Wisata di Bali Kena Dampak Wabah Virus Corona

Simak rangkuman 3 berita paling dicari.

oleh Nurmayanti diperbarui 10 Feb 2020, 07:30 WIB
Diterbitkan 10 Feb 2020, 07:30 WIB
Biro Wisata yang Bawa Turis China China ke Sumbar Mengaku Rugi Ratusan Juta
Turis China menggunakan masker saat tiba di Nusa Penida, Bali. (dok. foto SONNY TUMBELAKA/AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Wabah Virus Corona yang berasal dari Wuhan, China menghantui dunia. Virus ini tak hanya mempengaruhi dari segi kesehatan, yang telah menelan ribuan korban.

Dari sisi perekonomian, terutama pariwisata wabah Virus Corona juga memberikan dampak. Di Bali salah satunya. Jumlah turis ke Bali turun karena virus ini.

Artikel ini pun menuai perhatian pembaca Liputan6.com di kanal bisnis. Simak rangkuman 3 berita paling dicari, Senin (10/2/2020).

1. Destinasi Wisata di Bali Kena Dampak Wabah Virus Corona

Sejak diberhentikannya perjalanan dari dan menuju China akibat virus Corona, sektor pariwisata dalam negeri turut mengalami dampaknya.

Ketua Bali Hotel Association (BHI), I Made Ricky Darmika Putra menerangkan kontribusi Warga Negara China yang Berwisata ke Indonesia khususnya Bali mencapai 28 persen hingga 30 persen per tahun. Setidaknya, dalam sehari ada 5 ribu hingga 6 ribu pengunjung yang berdatangan.

Berita selengkapnya

 

Perusahaan Makanan Nutrifood Siapkan 16 Posisi Tawaran Kerja

Lowongan Pekerjaan
Ilustrasi Foto Lowongan Kerja (iStockphoto)

2. Ayo Dicoba, Perusahaan Makanan Nutrifood Siapkan 16 Posisi Tawaran Kerja

Anda tertarik berkarier di perusahaan swasta nasional yang bergerak dalam bidang industri makanan dan minuman kesehatan, yaitu PT Nutrifood Indonesia (NFI)? Kabar baik bagi Anda karena Nutrifood kembali membuka lowongan kerja terbaru.

Kali ini, Nutrifood membuka lowongan kerja untuk 16 posisi sekaligus. Pendaftaran lowongan kerja akan ditutup setelah kebutuhan lowongan kerja terpenuhi.

Berita selengkapnya

3. Indonesia Tetap Buka Keran Impor Sayur dan Buah dari China

Kepala Badan Ketahanan Pangan Agung Hendriadi menyatakan keran impor buah dan sayur dari China akan tetap dibuka meskipun wabah Virus Corona sedang melanda hampir seluruh aktivitas Negeri Tirai Bambu tersebut.

Menurutnya, seperti apa yang disampaikan Menteri Perdagangan Agus Suparmanto, Wabah Corona tidak berpengaruh pada impor buah-buahan dari China.

"Enggaklah, kan Pak Mendag sudah bilang bahwa itu nggak pengaruh. Kementan itu pasti berdasarkan Kemenkes, Kemendag, yang tahu kan dia. Selama ini nggak ada masalah," ujar Agung saat ditemui usai pembukaan gelaran Operasi Pasar Bawang Putih dan Cabai murah di Toko Tani Indonesia Center, Minggu (09/02/2020).

Berita selengkapnya

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya